Potensi Mendunia Desainer Fesyen Muslim Muda Terus Dikembangkan

- 24 November 2020, 06:15 WIB
Kompetisi desain fesyen muslim Modest Fashion Project (MOFP), Sabtu 21 November 2020.
Kompetisi desain fesyen muslim Modest Fashion Project (MOFP), Sabtu 21 November 2020. /Kemenperin

BERITA KBB - Kementerian Perindustrian melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka terus berupaya mengembangkan potensi desainer fesyen muda Indonesia yang sangat besar dengan memberikan wadah dan panggung sebagai sarana pengembangan serta promosi diri, salah satunya dengan menyelenggarakan kompetisi desain fesyen muslim Modest Fashion Project (MOFP). 

Puncak kegiatan Kompetisi MOFP 2020 dilaksanakan pada tanggal 21 November 2020 melalui acara bertajuk Inagurasi Modest Fashion Project 2020 yang disiarkan langsung melalui akun Youtube Kementerian Perindustrian RI.

Selain fashion show penjurian grand final Kompetisi MOFP 2020, Inagurasi MOFP 2020 juga menampilkan fashion show para desainer finalis MOFP 2019 yang telah dibina oleh Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka Kementerian Perindustrian RI melalui program pembinaan coaching fashion business.

 Baca Juga: Telkom University Raih Empat Bintang pada QS Stars University Ratings

Kompetisi MOFP merupakan kompetisi yang kami selenggarakan untuk memberikan wadah dan panggung bagi para desainer fesyen muslim.

"Kami menyadari bahwa dalam pengembangan industri fesyen muslim, peran desainer sangat penting untuk memberikan warna serta inovasi baru dalam pengembangan produk fesyen muslim di Indonesia.” terang Dirjen IKMA Gati WIbawaningsih yang memberikan closing remarks pada acara Inagurasi Modest Fashion Project 2020, Sabtu 21 November 2020.

Dirjen IKMA menjelaskan, “Sudah banyak desainer fesyen Indonesia yang telah mendunia, dan diharapkan para desainer kompetisi MOFP kelak akan menjadi desainer fesyen yang juga dapat berkarya di kancah dunia mempromosikan potensi industri fesyen Indonesia”. ujarnya.

 Baca Juga: Doa Sholat Tahajud Lengkap Beserta Arab dan Latinnya

Gati menerangkan perkembangan jumlah umat muslim dunia menjadi salah satu pemicu utama yang mendorong pertumbuhan industri fesyen muslim. 

The State Global Islamic Ecomony Report 2020/2021 yang baru saja dirilis, melaporkan konsumsi fesyen muslim dunia tahun 2019 diperkirakan mencapai US$ 277 Miliar. Pada tahun 2020, diperkirakan konsumsi fesyen muslim dunia menurun akibat pandemi covid-19 sebesar 2,9% menjadi US$ 268 Miliar dan angka konsumsi fesyen muslim diprediksi kembali pulih pada tahun 2021.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x