Berita KBB - Perhelatan besar Presidensi G20 yang dilaksanakan setiap 20 tahun sekali tahun ini digelar di Indonesia.
Pemerintah menunjuk Maudy Ayunda sebagai salah satu juru bicara dari kaum milenial karena ia adalah generasi muda yang cerdas dan menguasai bahasa Mandarin, Spanyol dan Inggris dengan baik.
Lulusan Oxford ini akan sangat membantu dalam menyampaikan informasi terkait Presidensi G20 ini.
"Saya merasa terhormat bisa dipercaya menjalankan tugas menyebarkan informasi terkait presidensi G20. Kita ingin seluruh masyarakat Indonesia dan dunia aktif berpartisipasi dalam perhelatan besar ini," kata Maudy Ayunda dalam pidatonya.
Tugas yang harus dijalankan Maudy selama Presidensi G20 ini yaitu menyiapkan berbagai pertemuan working group, engangement group dan side event Presidensi G20.
Berikut adalah profil dan biodata lengkap Maudya Ayunda :
Nama Lengkap: Ayunda Faza Maudya
Nama Panggung: Maudy Ayunda
Nama Panggilan: Maudy
Tempat Tanggal Lahir: Jakarta, 19 Desember 1994
Kewarganegaraan: Indonesia
Pendidikan: SD Al-Izhar; SD Al-Izhar; Mentari Intercultural School, Jakarta; British School Jakarta; Universitas Oxford, Inggris Jurusan Politics, Philosophy, and Economics; Universitas Standford Jurusan Master of Business Administration dan Jurusan Master of Arts in Education
Agama: Islam
Orang Tua: Didit Jasmedi R. Irawan (ayah), Muren Murdjoko Jasmedi (ibu)
Saudara: Amanda Khairunnisa
Pacar: Arsyah Rasyid (2015)
Profesi: Aktris, Penyanyi, Penulis, Model
Hobi: Belajar, Membaca
Facebook: @Maudy Ayunda
Twitter: @maudyayunda
Instagram: @maudyayunda
TikTok: @maudyayunda
YouTube: Maudy Ayunda official
Pada tahun 2014, ia pernah berduet dengan penyanyi luar negeri bernama David Choi dan merilis lagu berjudul By My Side.
Ia menyukai green tea dan seafood.
Ia mahir 3 bahasa asing yaitu Bahasa Spanyol, Bahasa Mandarin, dan Bahasa Inggris.
Saat masih duduk di bangku sekolah menengah atas, ia pernah menjadi ketua OSIS dan memenangkan beberapa lomba, seperti lomba lari, lomba matematika, dan Inter-School English Speech Contest.
Pernah menjadi pembicara di acara “The Regional Conference Evaluate the Millennium Development Goals and Looks to Creating a Foundation for the Post 2015” yang diadakan di Bali.
Pada usia 10 tahun, ia pernah menulis buku yang berisi kumpulan dongeng berjudul “A Forest of Fable” dan semua hasil penjualan buku tersebut disumbangkan kepada korban tsunami Aceh.
Sebelum resmi menyandang lulusan Philosohy, Politics, Economics (PPE) di Oxford University, ia diketahui juga diterima dan hendak meneruskan studinya di Colombia University.
Ia menjadi orang pertama asal Indonesia yang lulus dari jurusan PPE di Oxford University.
Kecintaannya terhadap dunia pendidikan membuatnya mendirikan yayasan Maudy Ayunda Foundation. Program utama yayasannya yakni pada Program Beasiswa dan Mentoring.
Pada Oktober 2021, ia melakukan investasi ke perusahaan rintisan (startup) grocey commeerce bernama Segari yang baru berumur satu tahun.