Parwati menjawab kalau Sanju bisa datang ke rumahnya untuk menunjukkan video itu, Sanju bahagia mendengar kesempatan ini.
Sanju langsung mengambil hpnya dari Bebe dan pergi ke rumah Parwati. Bebe khawatir jika Sanju melihat video itu, karena rencana jahat Neeti dan Gurinder akan gagal.
Ternyata Neeti berhasil menasihati Pami dan mau bertemu Daljit di penjara. Namun polisi menolak kedatangan mereka karena sudah larut malam.
Neeti tetap memaksa polisi dengan beralasan kalau Pami ingin mendoakan Daljit. Begitupun Gurinder memberikan makanan ke polisi sehingga mereka diizinkan masuk.
Ketika Pami ingin menemui Daljit, Neeti malah minta izin duluan masuk ke penjara Daljit. Neeti tersenyum jahat ke Gurinder lalu menemui Daljit.
Sanju menekan bel rumah Parwati sedangkan Parwati langsung melompat bahagia untuk menemui Sanju. Tapi tiba-tiba, dia tidak mau menemui Sanju karena takut penyamarannya ketahuan.
Parwati menyuruh Daima menghampiri Sanju dan bilang pertemuan Sanju akan dilakukan besok di kantor. Sanju kecewa saat Daima bilang kalau Parwati sudah tidur.
Parwati melihat Sanju dari kejauhan, Sanju langsung berpamitan pulang. Di kamar, Parwati menangis karena dia merindukan Sanju.
Tapi dia semangat lagi karena harus membongkar kejahatan Neeti kepada Sanju. Parwati harus menemui Daljit di penjara.
Parwati turun dari mobil dan sampailah di kantor polisi, tiba-tiba ada telpon dari Sanju. Tak disangka Neeti merebut hp Parwati.
Neeti bilang Parwati seenaknya telponan dengan Sanju dan akan merebut suaminya. Parwati bilang kalau Neeti yang merebut suami Pari.
Neeti mengingatkan Pari bahwa beberapa jam lagi akan segera lenyap. Sanju datang ke sana dan Parwati bilang kalau Neeti yang melenyapkan Pari.
Bersambung...***