BERITA KBB – Sinopsis Hasrat Cinta ANTV yang tayang pada hari Senin, 2 Oktober 2024 diawali Ketika Rudra memberitahu Bunti bahwa Sarans membohongi Vijayanti dan entah pergi ke mana.
Sarans membohongi Rudra bahwa dia ada di rumah temannya, dia kemudian meminta Bunti untuk mengulur waktu sampai dia tiba di rumah temannya.
Prisa dan Ruhi di asrama keluarga Hurana, pengacara menyambut Prisa, Rudra dan Bunti tiba di rumah teman Sarans dan melihat Sarans ada di sana.
Baca Juga: Sinopsis My Heart 1 Oktober 2024 Ria Tidak Izinkan Raisa Menikah Dengan Mike, Kesempatan Rio Lagi?
Pengacara menunjukkan rumah untuk Ruhi.
Ruhi memberitahu Rudra bahwa dia sudah bersekolah di sekolah Hana, sedangkan ibunya bekerja.
Pengacara memberitahu Rudra bahwa Sarans yang memberikan beasiswa dan juga pekerjaan ke ibu ruhi.
Rudra menegur Sarans karena membawa Ruhi dan ibunya ke Delhi.
Sarans mengungkapkan bahwa dia hanya ingin Rudra hidup bahagia seperti dulu sebab Rudra sangat mencintai Ruhi.
Rudra menyadari bahwa Sarans belum bertemu Prisa.
Rudra menghentikan Prisa yang akan melihat foto.
Prisa panik karena tidak menemukan Ruhi di sekolah.
Rudra membawa Ruhi kembali ke sekolah.
Ruhi membohongi Prisha bahwa dia tadi ke kamar kecil.
Rudra tidak percaya bahwa Yufraj mengizinkan Ruhi bersekolah di sekolah Hurana.
Prisha mengingatkan Rudra bahwa Yufraj adalah Ayah Ruhi jadi masa depan Ruhi lebih penting.
Ruhi terjatuh dan semua orang menertawakan Ruhi.
Ruhi memanjat pohon dan menantang Monti untuk memanjat pohon.
Monti tidak bisa memanjat pohon dan menantang Ruhi adu panko.
Ruhi berhasil mengalahkan Monti dengan sebuah tipuan.
Rudra bertabrakan dengan staf sekolah, staf sekolah menjatuhkan beberapa kertas penerimaan beasiswa yang ditandatangani oleh Rudra.
Rudra mengeluh kepada kepala sekolah bahwa dia tidak pernah menandatangani kertas penerimaan beasiswa.
Staf sekolah menjadi khawatir ketika Rudra ingin mencari tahu siapa yang memalsukan tanda tangannya.
Baca Juga: Marissa Haque Meninggal Dunia, Ini Pesan Terakhirnya Disampaikan Sang Anak Chiki Fawzi
Rudra datang ke rumah beberapa anak yang menerima beasiswa.
Dia kaget karena anak-anak itu tidak menerima beasiswa.
Rudra menyadari salah satu staf Sekolah telah melakukan penipuan.
Staf sekolah panik karena Rudra mungkin akan melibatkan polisi.
Dia memukul Rudra dengan tongkat untuk menghabisi Rudra.
Sarans menelepon Rudra dan Ruhi yang menjawabnya.
Ruhi memberitahu Sarans bahwa Rudra ada di rumahnya.
Sarans senang mengetahui Rudra bisa hidup bahagia bersama Ruhi.
Rudra memberitahu Prisha ada yang memalsukan tanda tangannya untuk mendapatkan uang beasiswa sekolah.
Prisha mengkhawatirkan Rudra dan mendesaknya untuk menyerahkan pada polisi mereka mulai berdebat.
Ruhi menghukum mereka melakukan seat ap dan meminta mereka berjanji untuk tidak berdebat lagi.
Prisa mencari Rudra untuk bertanya di mana Prisa dan Ruhi.
Bersambung…***