Meletusnya Gunung Semeru Dikaitkan Dengan Fenomena Awan Cincin di Kediri, Apakah Satu Rangkaian?

- 1 Desember 2020, 22:22 WIB
Fenomena Awan Cincin di Langit Kediri, Warga Kaitkan Dajjal dan Semeru
Fenomena Awan Cincin di Langit Kediri, Warga Kaitkan Dajjal dan Semeru /twitter @Bimo_reddevil

BERITA KBB- Guguran awan panas dari Gunung Semeru yang berada di wilayah Kabupaten Malang dan Lumajang, Provinsi Jawa Timur, pada Selasa 1 Desember 2020 meluncur hingga sejauh 3.000 meter ke arah Besuk Kobokan di Kabupaten Lumajang.

Akibat meletusnya Gunung Semeru, jumlah warga yang mengungsi untuk menghindari dampak letusan sekitar 550 orang. Mereka tersebar di beberapa titik pengungsian seperti Pos Gunung Sawur, SD Supiturang, dan masjid.

Dan di saat masyarakat Lumajang di sekitar Gunung Semeru disibukkan dengan kegiatan mengungsi, di daerah lain justru dihebohkan dengan fenomena alam lainnya.

Baca Juga: Sinopsis Jodha Akbar Rabu 2 Desember 2020, Jodha Sangat Gembira, Kabar Gembira Apa yang Dia Dapat?

Baca Juga: Ngabalin Belum Bisa Bernapas Lega, KPK Telusuri Dugaan Dana Benur ke Kantong Tenaga Ahli KSP

Jagat maya baru-baru ini dibuat heboh dengan kemunculan awan berbentuk cincin atau mata raksasa di langit Kediri, Jawa Timur, Selasa pagi 1 Desember 2020. Tak sedikit yang mengunggahnya ke platform media sosial twitter dan instagram.


Pemandangan fenomena awan cincin ini banyak diabadikan netizen menggunakan ponselnya kemudian dibubuhi dengan mitologi hingga fenomena gunung meletus. Dikutip dari akun twitter @Bimo_reddevil dengan menyebut "Awan cicin menyapa mu pagi ini @Jogja_Uncover dari Kediri," tulisnya seperti pada berita Isu Bogor berjudul Fenomena Awan Cincin di Langit Kediri, Warga Kaitkan Dajjal dan Erupsi Gunung Semeru.

Praktis, unggahan awan cincin itu di retweet akun warganet yang fokus pada mitigasi bencana gunung api. Hingga mengundang komentar beragam dari warganet dan dijadikan candaan "Trus mimin pake cincin kapan...?," tulis @NarimoSoekiman dibalas akun @Jogja_uncover "sesuk," ungkapnya.

Baca Juga: 4 Lembaga Negara Awasi Penggunaan Dana PEN di Jabar

Baca Juga: Gunung Semeru Meletus, Bupati Lumajang: Awas Lahar Panas Di Aliran Sungai


Kusnanto (45) warga Gurah, Kabupaten Kediri berspekulasi terkait fenomena awan cincin itu dengan tanda-tanda akhir zaman yakni kemunculan dajjal. "Itukan bentuknya mirip mata satu raksasa. Mungkin dajjal bangkit dengan kroni-kroninya untuk menguasai dunia," tuturnya.

Menanggapi kemunculan fenomena awan cincin itu, Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, Saifudin Zuhri langsung berkordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.

"Kita sudah lapor ke BMKG disertai foto-foto yang bikin heboh ini. Kabarnya sih jika diliha dari bentuknya itu seperti awan altocumulus (AC) dan itu fenomena awan biasa. Demikian kajian dari BMKG mas," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Miradin Syahbana Rizky

Sumber: isu bogor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x