Jadi Salah Satu Tokoh yang Tolak Timnas Israel, Elektoral Ganjar di 2024 Terancam Anjlok!

- 31 Maret 2023, 08:32 WIB
Jadi Salah Satu Tokoh yang Tolak Timnas Israel, Elektoral Ganjar di 2024 Terancam Anjlok!
Jadi Salah Satu Tokoh yang Tolak Timnas Israel, Elektoral Ganjar di 2024 Terancam Anjlok! /
 
 
 
BERITA KBB - Pengamat Politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategis, Arifki Chaniago, memperkirakan Presiden Joko Widodo berpeluang menarik kembali dukungannya sebagai calon presiden (capres) Ganjar Pranowo pada pemilu 2024.
 
Arifki menjelaskan, hal itu karena Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Seperti yang diketahui, Ganjar termasuk politisi dan gubernur yang mengumumkan akan menolak masuk timnas Israel ke Indonesia.
 
Perbedaan sikap politik Ganjar dan Jokowi di timnas Israel menurut Arifki menunjukkan Ganjar berada di posisi yang berbeda. 
 
 
Ketidaksepakatan ini dapat mempengaruhi dukungan Presiden Joko "Jokowi" Widodo untuk Ganjar dalam pemilihan presiden 2024. 
 
"Kejadian ini bisa membuat Ganjari dianggap sebagai harapan penerus Jokowi. Jokowi memiliki kemampuan untuk mengarahkan dukungan kepada orang lain yang akan digolongkan sebagai Presiden. Ya, ada Prabowo, Airlangga atau orang lain," ujar Arifki dalam sambutannya, Kamis, 30 Maret 2023.
 
Di sisi lain, Arifki menilai pembatalan Piala Dunia U20 di Indonesia sulit dipisahkan dari politik, karena sebelum dibatalkannya Indonesia sebagai tuan rumah oleh FIFA juga terdapat perbedaan pendapat antara pemerintah dan beberapa pihak.
 
Arifki menjelaskan, pemilihan Ganjar sebagai calon presiden pada 2024 dirusak oleh sikap politiknya terhadap timnas Israel. 
 
 
Namun, dia tidak memungkiri bahwa kesaksian Ganjar tidak salah, namun akan berdampak pada segmentasi masyarakat, khususnya pecinta sepak bola.
 
"Pernyataannya bahwa dia terlibat dalam diskualifikasi timnas Israel berkontribusi pada pembatalan Indonesia, tentu berdampak pada pemilu," ujarnya.
 
“Pembatalan Ganjar tidak salah, tapi dengan dibatalkannya Piala Dunia, banyak pemilih muda yang menyukai sepak bola menganggap Ganjar bagian dari pembatalan itu,” lanjut Arifki.
 
Arifki menegaskan, Ganjar benar tentang semangat ideologi dan sikap politik Indonesia terhadap Israel.
 
Namun, anak muda yang tergolong Milenial dan Generasi Z tidak terlalu peduli. Di sisi lain, sikap Ganjar akan mengakibatkan generasi muda menjadi mayoritas pemilih yang antipati pada 2024.
 
“Kalau kita mengikuti perbincangan di jejaring sosial Ganjar sendiri, netizen juga menyalahkan Ganjar atas kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah,” imbuhnya.***

Editor: Siti Mujiati

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x