Baginya, menangani atlet olahraga bukan pekerjaan baru. Ia mengaku, pernah menagani atlet - atlet pelatnas di Jakarta sehingga apa yang menjadi keluhan pemain PERSIB tidak jauh dengan atlet lainnya.
"Hanya saja cara penanganannya saja yang agak berbeda, di sepakbola lebih intensif soalnya seorang pemain sepakbola mobilitasnya tinggi ketika ia harus bermain," kata Alvin memungkasi.***