BERITA KBB- Pelaku pariwisata mencakup maskapai penerbangan, agen perjalanan, serta pengusaha hotel dan restoran, sepakat menerapkan serta menjalankan protokol kesehatan dalam masa pandemi Covid-19 adalah " harga mati" agar masyarakat percaya kembali melakukan perjalanan.
"Semester pertama 2020 merupakan tahun berat bagi industri penerbangan dan semua sektor industri, terlihat dengan anjloknya jumlah penumpang," kata Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia (INACA) Denon Prawiraatmadja dalam Webinar Bincang Santai: Amankah Untuk Berlibur Sekarang? di Jakarta, Kamis (1/10/2020) sepetti yang dilansir ANTARA.
Menurut Denon, sektor pariwisata, khususnya industri penerbangan, merupakan sektor yang juga ikut membangkitkan perekonomian nasional mengingat akan memberikan pergerakan bagi penumpang dan barang/logistik ke berbagai penjuru daerah.
Baca Juga: Belajar Wisata Halal Ke Taiwan ? Kenapa Tidak, Ini Kata LIPI
Baca Juga: Ini Loh Tiga Zodiak yang akan mendapatkan Keberuntungan di Bulan Oktober, Bocorannya Ada Aries..
Oleh sebab itu, kata dia, sebagai upaya untuk menjaga kepercayaan masyarakat menggunakan pesawat akan sehat dan aman, pihak maskapai terus melakukan kampanye dan sosialisasi protokol kesehatan kepada masyarakat.
Pihaknya bersama seluruh pemangku kepentingan sektor pariwisata dalam beberapa bulan ke depan akan menggencarkan kampanye keselamatan dan kesehatan penerbangan, apalagi menjelang liburan akhir tahun yang biasanya terjadi peak season.
"Menjelang liburan akhir tahun yang biasanya peak season kita akan terus menggencarkan sosialisasi keselamatan dan kesehatan penerbangan kepada masyarakat," katanya.