Rumah Sakit di Jawa Barat Dikerahkan Tangani Korban Gempa yang Luka Berat

- 24 November 2022, 05:50 WIB
Update Korban Tewas Gempa Cianjur Bertambah Jadi 271 Orang, Ini Kata BNPB
Update Korban Tewas Gempa Cianjur Bertambah Jadi 271 Orang, Ini Kata BNPB /Foto/BNPB

BERITA KBB - Keterbatasan ruang rawat dan operasi di RSUD Sayang Kabupaten Cianjur, dengan besarnya jumlah korban luka-luka membuat banyak pasien harus dirujuk ke sejumlah rumah sakit di Jawa Barat. 

Dalam rapat virtual bersama Sekretaris Daerah Provinsi Jabar Setiawan Wangsaatmaja dan penanggung jawab rumah sakit di Kota Bandung, Rabu (23/11/2022), Kepala Dinas Kesehatan Jabar Nina Susana Dewi menyebutkan, fokus penanganan korban bencana saat ini diberikan kepada korban luka berat dan luka ringan agar tidak terjadi perburukan dan mengancam jiwa. 

Hingga Rabu (23/11/2022), jumlah korban luka berat mencapai 574 orang dan luka ringan sebanyak 1.811 orang. 

Baca Juga: Gubernur Ridwan Kamil Tugaskan Kepala Dinas Jadi Bapak Asuh Bagi Korban Gempa

Seluruh korban yang dirawat inap kini tersebar di sejumlah rumah sakit di Jabar, di antaranya Bogor,  Sukabumi, Cimahi, dan Bandung. 

Sementara data meninggal dunia tercatat sebanyak 268 orang. Dari jumlah tersebut 174 orang sudah teridentifikasi. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur Irvan Nur Fauzi menambahkan, sekitar 140 orang pasien telah dikirim ke rumah sakit di luar wilayah Cianjur terutama pasien yang memerlukan tindakan operasi sesegera mungkin. 

Baca Juga: Poskibar Gerak Cepat Penuhi Kebutuhan Oksigen di Cianjur

"Kendala di sini adalah kurangnya ruang operasi, terutama ortopedi. Kami juga memerlukan tenaga ahli dan peralatan ortopedi agar operasi bisa dilaksanakan sebanyak mungkin dan secepatnya, " ujar Irvan. 

Yanyan Rusyandi, dari RSUD R. Syamsudin Sukabumi menyebutkan telah menerima pasien sebanyak 74 orang di mana sebagian besar memerlukan tindakan operasi segera. 

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x