Kronologi Wanita di Tulunganggung Diperkosa Setelah Kecelakaan

18 Agustus 2022, 10:18 WIB
Kronologi Wanita di Tulunganggung Diperkosa Setelah Kecelakaan Ilustrasi pemerkosaan, Seorang pria di Tulungagung memperkosa teman wanitanya yang terluka akibat kecelakaan lalu lintas. Korban akhirnya meninggal dunia. / /Ilustrasi pemerkosaan, Seorang pria di Tulungagung memperkosa teman wanitanya yang terluka akibat ke/

BERITA KBB – Simak Kronologi Wanita di Tulunganggung Diperkosa Setelah Kecelakaan yang terjadi pada saat H-1 peringatan HUT RI ke-77 tahun 2022.

Kronologi Wanita di Tulunganggung Diperkosa Setelah Kecelakaan, diduga pelaku adalah kawan daripada korban dan suami korban.

Sebagaimana dilansir BERITA KBB dari Media Pemalang, berikut kronologinya. Seorang wanita asal Tulungagung berinisial BM (30) setelah mengalami kecelakaan lalu lintas, bukannya dilarikan ke rumah sakit, dia malah diperkosa oleh teman prianya sendiri.

Kasi Humas Iptu Mohammad Anshori mengungkapkan terduga pelaku adalah ADB (26) warga Desa Panjerejo, Kecamatan Rejotangan, Tulungagung.

Sedangkan korban berinisial BM (30) adalah warga Kecamatan Pucanglaban, Tulungagung.

"Kasus ini masih salam penanganan UPPA Satreskrim Polres Tulungagung," ungkap Anshori.

Berawal pada Minggu (14/8) saat pelaku menggelar pesta minuman keras di rumahnya bersama tiga rekannya.

Pelaku dan rekannya akhirnya pergi ke Warkop Karaoke NR dan kembali menggelar pesta miras.

Saat itulah terduga pelaku bertemu dengan korban saat keluar dari ruang karaoke.

Keduanya akhirnya sepakat untuk berangkat mencari makanan ke wilayah kota pada Senin (15/8) dini hari, dengan berboncengan sepeda motor.


"Awalnya mereka mau beli makanan, namun akhirnya tidak jadi. Mereka hanya keliling-keliling kota," tambah Anshori.

Sosok pelaku melaju ke arah timur melalui wilayah Jepun pada pukul 04.00 WIB.

Saat itu korban mengantuk berat sehingga tertidur saat dibonceng sepeda motor.

"Kemudian saat pelaku hendak mendahului truk di depannya, menyenggol bak truk. Hingga akhirnya korban terjatuh," jelasnya.

Setelah kecelakaan, korban yang tidak sadarkan diri sempat dibonceng kembali ke arah timur.

Sampainya di simpang empat Bus Nggoling, pelaku minta bantuan warga untuk memegangi korban saat dibawa ke rumahnya di Desa Panjerejo.

"Setelah sampai rumah, korban dibawa masuk, kemudian orang yang membantu tersebut diantarkan kembali ke wilayah Plosokandang," ungkap Anshori.

Pelaku kembali ke rumahnya menemani korban yang kondisinya mengalami luka-luka dan tidak sadarkan diri.

Bukannya membawa korban berobat ke rumah sakit, pelaku malah nekat memerkosa korban.

"Pagi harinya, pelaku meninggalkan korban dan pergi ke bengkel untuk memperbaiki sepeda motornya yang rusak," tambahnya.

Korban akhirnya dibawa ke rumah sakit oleh temannya berinisial N. Namun, nyawa korban tidak terselamatkan.

Korban yang belum sempat menjalani pemeriksaan meninggal pada Selasa pagi sekitar pukul 07.30 WIB.

"Korban belum sempat diperiksa," pungkasnya.

Suami korban akhirnya melaporkan kasus itu ke polisi.

Kasus dugaan pemekosaan tersebut masih ditangani UPPA Satreskrim Polres Tulungagung. Korban dinyatan telah meninggal dunia pada Selasa, 16 Agustus 2022.

Sedangkan jasad korban masih berada di IPJ RSUD dr Iskak Tulungagung.***

Editor: Qoni Makhfudoh

Tags

Terkini

Terpopuler