Vaksin Sinovac Bukti Komitmen Pemerintah Atasi Covid-19

- 8 Desember 2020, 22:39 WIB
VAKSIN Covid-19 yang masuk pada tahap awal akan diprioritaskan bagi tenaga kesehatan.
VAKSIN Covid-19 yang masuk pada tahap awal akan diprioritaskan bagi tenaga kesehatan. /Antara/

BERITA KBB - Vaksin Covid-19 dari Sinovac yang tiba di tanah air pada Minggu 6 Desember 2020 lalu, saat ini sudah disimpan dengan aman di fasilitas penyimpanan milik PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat.

Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito, vaksin yang tiba itu sebanyak 1,2 juta dosis atau setara untuk memvaksin 600 ribu orang.

"Kehadiran vaksin ini tentunya merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam upaya penanganan Covid-19 di Indonesia. Ini adalah kolaborasi antara pemerintah, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan berbagai pihak lainnya," ungkap Wiku saat memberikan keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 di Kantor Presiden, Selasa 8 Desember 2020 yang disiarkan langsung Kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: Pemda Diminta Evaluasi Menyeluruh Tekan Penularan Covid-19

Saat ini, Wiku menekankan vaksin yang sudah tiba di tanah air itu menunggu izin _Emergency Use of Authorization_ (EUA) yang akan dikeluarkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM).

Lalu, selain vaksin Sinovac yang baru masuk, masih ada berbagai kandidat vaksin lainnya sesuai Keputusan Menteri Kesehatan No. 9860 Tahun 2020. Diantaranya AstraZeneca, BioFarma, Moderna, Pfizer, dan Sinopharm.

Menurut Wiku, vaksin Covid-19 ini merupakan salah satu upaya penanganan pandemi dengan menghadirkan kekebalan komunitas atau _herd immunity_ . Ia juga menginformasikan, agar tercapai tujuan yang dimaksud, dibutuhkan sekitar 70% populasi yang harus divaksin agar terbentuk kekebalan komunitas dan sangat tergantung efektifitas vaksin tersebut.

Baca Juga: Uu Ruzhanul Buka Rapat Pleno Ketahanan Pangan Provinsi Jabar

"Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa dampak vaksinasi terhadap pengendalian transmisi penularan Covid-19 akan berlangsung secara bertahap," lanjutnya. Oleh karena itu, sebelum kekebalan komunitas terbentuk melalui vaksin, masyarakat harus tetap disiplin dalam melakukan protokol kesehatan. "Ingat, kedisplinan terhadap protokol kesehatan tetap merupakan kunci utama penangangan Covid-19 yang efektif," imbuhnya.

Disamping itu,  Badan POM segera melakukan pengujian vaksin Covid-19 Sinovac yang baru tiba di tanah air. Pengujian itu adalah hal penting untuk mengeluarkan EUA setelah hasil uji selesai.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x