Fakta Baru Dugaan Pemerasan eks Mentan SYL, Firli Bahuri Disebut Dua Kali Transaksi Dengan Oknum Kementan

Berita KBB - Tim Advokasi Bidkum Polda Metro Jaya mengungkap jika Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif Firli Bahuri menerima uang sebanyak dua kali dalam kasus dugaan pemerasan eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Dilansir PMJ News Rabu 13 Desember 2023, dalam sidang praperadilan yang dilaksanakan Selasa lalu, Firli Bahuri disebut menerima uang melalui Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar di dua lokasi yang berbeda.

Tim Advokasi Bidkum Polda Metro Jaya yang turut dihadiri Kabidkum Kombes Pol Putu Putera Sadana mengungkap, transaksi yang pertama dilakukan pada kurun 6-13 Juni 2021.

 

Baca Juga: Menag Yaqut Sebut Masa Tunggu Jemaah Haji Indonesia Masih Lebih Pendek Dibandingkan Malaysia, Berapa Tahun?

Saat itu, Firli Bahuri menerima pecahan valas senilai Rp 1 miliar dari Muhammad Hatta, mantan Direktur Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) pada Kementerian Pertanian. Transaksi dilakukan tak jauh dari sebuah lapangan tenis di Jakarta Selatan.

Transaksi yang kedua terjadi di kediaman Firli Bahuri di Perumahan Gardenia Villa Galaxy A2 Nomor 60, Kota Bekasi, pada Mei 2022. Kala itu, Irwan Anwar menyerahkan uang sebesar Rp 1 miliar yang dikemas dalam sebuah tas tangan pada Ketua KPK nonaktif itu.

 

Baca Juga: Sinopsis Daftar Pemain Ftv King Of Gendang Tiba-Tiba Nikah Rabu 13 Desember 2023

Sebelumnya, Tim Advokasi Bidkum Polda Metro Jaya mengantongi alat bukti kasus tersebut berupa foto pertemuan Firli dengan eks Mentan SYL di sebuah gedung olahraga di Jakarta.