Wisata Cluster Cikole Menggelar Pelatihan Kelola Sampah Terpadu dan Menerima Bantuan TJSL Perum Perhutani

- 6 April 2024, 14:25 WIB
Wisata Cluster Cikole Menggelar Pelatihan Kelola Sampah Terpadu dan Menerima Bantuan TJSL Perum Perhutani
Wisata Cluster Cikole Menggelar Pelatihan Kelola Sampah Terpadu dan Menerima Bantuan TJSL Perum Perhutani /

Pada momen seremoni penyerahan bantuan TJSL tersebut, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Perum Perhutani, Dewi Fitrianingrum, mengucapkan apresiasi yang tulus atas kepedulian dan dukungan yang diberikan oleh Kementerian BUMN. Keberadaan lokasi wisata Perhutani yang melibatkan banyak masyarakat menunjukkan betapa pentingnya pengelolaan yang baik di lingkungan sekitar. Kami juga sangat menekankan pentingnya menjaga keempat pilar dari program TJSL dimana kegiatan kali ini berfokus pada pilar lingkungan. Kami juga percaya bahwa masyarakat di kawasan ini perlu memiliki sarana yang memadai untuk mengolah sampah, bukan hanya mengandalkan dinas kebersihan setempat. Hal ini bertujuan untuk mencegah tumpukan sampah di tempat pembuangan akhir dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah secara berkelanjutan, tutupnya.

Melalui sambutannya, Koordinator Keasdepan Bidang Industri Perkebunan & Kehutanan, Teddy Poernama, menyampaikan pentingnya sinergi pentahelix antara pemerintah, perguruan tinggi, industri, dan komunitas dalam mendukung pertumbuhan bisnis Econique. Kolaborasi lintas sektor ini akan memperkuat kapasitas dan inovasi yang dibutuhkan untuk mengembangkan bisnis di sektor pariwisata.

Sebagai contoh konkret, kami melihat bahwa residu sampah dapat diubah menjadi atraksi seni yang memuat kearifan lokal. Pendekatan ini tidak hanya memanfaatkan limbah secara kreatif, tetapi juga mempromosikan nilai-nilai lokal dan kearifan tradisional kepada pengunjung. “Peran mitra bisnis sangat penting dalam memberikan solusi dan ide untuk pengembangan destinasi Cikole”, Ungkapnya. Sebagai penutup, Ia pun menyampaikan bahwa Kolaborasi dengan mitra bisnis yang terlibat dapat memberikan perspektif baru dan solusi inovatif dalam mengelola lingkungan dan memajukan bisnis di sektor pariwisata alam.

Selanjutnya Pelaksana Tugas Direktur Utama Econique Perhutani Alam Wisata (PT. Palawi Risorsis), Maman Rosmantika, menyampaikan bahwa Wisata Cikole ini akan menjadi model percontohan bagi lokasi wisata lain dalam hal pengelolaan sampah terpadu dan terintegrasi. Secara bertahap, kami berharap dapat mengakomodasi kegiatan TJSL dari BUMN lainnya, terutama dalam hal pengadaan mesin pemilah dan infrastruktur pendukung lainnya. “Kami berharap melalui Pasukan Pengangkut Sampah yang akan dibentuk, mampu meningkatkan efisiensi pengangkutan sampah dan lebih lanjut memberikan nilai ekonomi melalui proses pengelolaan dan daur ulang sampah” pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah