Ridwan Kamil Beri Sindiran Pedas Usai Baim Wong Ajukan Merek Citayam Fashion Week ke HAKI

- 25 Juli 2022, 17:49 WIB
Ridwan Kamil memberikan nasihat kepada Baim Wong dan Paula Verhoeven yang mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI.
Ridwan Kamil memberikan nasihat kepada Baim Wong dan Paula Verhoeven yang mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI. /Kolase Foto:Instagram @ridwankamil/@baimwong/

 

 
 
BERITA KBB - Perusahaan milik Baim Wong mendaftarkan merek 'Citayam Fashion Week' di situs Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI).
 
Baim Wong mendaftarkan merek 'Citayam Fashion Week' pada 20 Juli 2022 dengan nomor permohonan JID2022052181.
 
Perusahaan Baim Wong yang mengajukan merek tersebut beralamat di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta.
 
 
Bahkan Baim Wong pun mengatakan bahwa dirinya memiliki visi untuk menjadikan ajang Citayam Fashion Week bersifat legal. Dia juga berkeinginan untuk memajukan fashion Indonesia.
 
"Saya hanyalah orang yang punya visi MENJADIKAN Citayam fashion week sebagai AJANG untuk membuat trend ini menjadi wadah yg legal, dan ga musiman. Dan yg paling penting, bisa memajukan fashion Indonesia di mata dunia," tulis Baim dalam unggahan di Instagram.
 
Dia menjelaskan mengapa dirinya tergerak, semuanya berawal karena istrinya. Kata Baim, dia mengerti dunia fashion, dan dia melihat Citayam Fashion Week adalah gerakan di mana orang - orang sudah memperdulikan fashion.
 
 
"Dan ternyata di Indonesia, fashion itu ga harus mahal, dan mereka bangga memakainya . Kebanggan itu adalah achievement yg penting, dan itu hrs dibudidayakan," sambungnya.
 
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil turut menanggapi tindakan Baim Wong dan Paula Verhouven yang mendaftarkan Citayam Fashion Week ke Kementerian Hukum dan HAM untuk mendapatkan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI).
 
Ia meminta Baim Wong untuk mencabut pendaftaran HAKI di Kemenkumhan itu.
 
Ridwan Kamil menanggapi penjelasan Baim Wong yang menyatakan tindakannya itu justru untuk melindungi Citayam Fashion Week agar menjadi wadah legal dan tidak musiman.
 
 
Ia mengunggah foto tangkap layar artikel di media online soal penjelasan Baim Wong atas tindakannya mendaftarkan Citayam Fashion Week ke Dirjen HAKI itu di halaman Instagramnya, Senin, 25 Juli 2022.
 
"Biarkan ini jadi cerita bahwa fashion jalanan tetap adanya di jalanan. Bukan di Sarinah, bukan di podcast, bukan pula harus menginternasional. Biarkan tetap Slebew bukan Haute Couture," tulisnya.
 
"Sekalinya diformalkan dan dimewahkan, apalagi oleh orang luar malah akan hilang tujuan dan maksudnya. Dan biasanya gerakannya malah akan mati muda," tulis Ridwan Kamil, terciptanya Citayam Fashion Week oleh anak - anak remaja SCBD seperti Roy, Bonge, Jeje, dan Kurma ini karena mereka membutuhkan ruang berekspresi.
 
"Tak perlu negara turut campur terlalu jauh. Tidak perlu pula individu - individu di luar komunitasnya ikut - ikutan mengatur - atur," tulisnya menambahkan.
 
Ia menyindir alasan Baim Wong yang mengaku sudah berkoordinasi dengan Dirut Sarinah untuk memindahkan Citayam Fashion Week jika sewaktu - waktu anak - anak Haradukuh (dari Harajuku dan Dukuh Atas) ini tak boleh lagi berlenggak-lenggok di runway zebra cross ini.
 
Ridwan Kamil menambahkan, jika Citayam Fashion Week dilembagakan agar lebih formal dan baik, seharusnya remaja SCBD (Sudirman, Citayam, Bojong Gede, dan Depok) yang melakukannya melalui komunitas mereka.
 
"Oleh mereka bukan Anda," tulisnya menegaskan seraya mengingatkan Baim dan Paula sudah memiliki pekerjaan yang hebat sebagai Youtuber yang banyak memberi. "Tapi bukan untuk inisiatif yang ini."***

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x