Pelatih Robert Alberts Mengaku Kesulitan Menghitung Perubahan Program Akibat Ketidak Jelasan Liga 1

- 19 Oktober 2020, 14:12 WIB
Robert Alberts saat menjalani PCR Test beberapa waktu lalu. Akibat kompetisi.Liga 1 tidak jelas, ia pun sulit menghitung perubahan programnya./Istimewa/Berita KBB
Robert Alberts saat menjalani PCR Test beberapa waktu lalu. Akibat kompetisi.Liga 1 tidak jelas, ia pun sulit menghitung perubahan programnya./Istimewa/Berita KBB /

BERITA KBB - Oktober 2020, genap tujuh bulan kompetisi kasta tertinggi Liga 1-2020, vakum sejak dihentikan bulan April lalu.

Jika lanjutan Liga 1-2020, itu akhirnya digelar tahun depan atau Januari 2021, jelas sudah  sepakbola Tanah Air menjadi sektor paling terdampak pandemi Covid -19.

Dipastikan, tidak sedikit peredaran uang yang hilang dari sektor olahraga khususnya sepakbola.

Begitu juga kerugian yang dialami klub - klub dan pelaku kompetisi lainnya akibat dihentikannya
kompetisi selama delapan bulan ini.

Tak terkecuali PERSIB Bandung. Bukan saja kehilangan pemasukan dari sponsor maupun kegiatan pertandingan.

Jajaran pelatihnya kini dalam posisi dilematis. Disatu sisi kompetisi tidak ada kejelasan kapan digelar. Disisi lain, program harus terus berjalan.

Apa yang dilakukan jajaran pelatih menghadapi situasi dan kondisi sekarang ini?

Pelatih Robert Rene Alberts mengakui, kebingungan lantaran terus menerus harus melakukan perubahan sesuai kondisi.

"Ya, akhirnya banyak perubahan program. Saya bahkan sudah lupa berapa banyak perubahan yang sudah kami lakukan pada musim ini,” kata Robert seperti dilansir media resmi PERSIB, persib.co.id, Sabtu, 17 Oktober 2020.

Robert pun memilih memangkas jadwal latihan yang biasanya digelar setiap hari dengan libur sehari daripada meliburkan  anak asuhannya dari aktivitas latihan.

Halaman:

Editor: Arief NK


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x