Dua Fly Over dan dan Underpass akan Bertambah di Kota Bandung

5 Oktober 2022, 20:24 WIB
Suasana jembabat layang /Istimewa/

BERITA KBB - Pemerintah akan membangun dua fly over dan Underpass di Kota Bandung. Dua fly over tersebut yaitu

fly over Buahbatu-Kiaracondong dan Nurtanio (Jalan Pajajaran-Jalan Garuda).

Sedangkan dua underpass yang bakal dibangun yaitu di depan Gedung Sate simpang Gasibu saat turun dari Pasupati. Lalu satu lagi di Cibiru arah Jalan Soekarno Hatta.

Baca Juga: Pasar Murah Disdagin Terbukti Bantu Warga terdampak kenaikan BBM

Hal ini diungkapkan Satker PJN III Jabar Kementerian PUPR, Dedy Hariadi seusai acara Bandung Menjawab di Taman Sejarah Kota Bandung, Rabu, 5 Oktober 2022.

Ia mengatakan, semua itu dibangun untuk mengurai kemacetan di Kota Bandung.

"Rencana mau bikin dua fly over lagi, pertama di Buahbatu yang memangkas jalur Buahbatu dan Kiaracondong atau simpang samsat. Lalu, di Nurtanio untuk mengurai kemacetan dan membantu percepatan KCIC," jelasnya.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 46 Sudah Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Di Sini

Untuk fly over Buahbatu akan dibangun sepanjang 2,4 km dengan struktur 1,4 km. Namun, saat ini masih menunggu pembebasan lahan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar. Sedangkan untuk konstruksinya berada di bawah tanggung jawab Kementerian PUPR.

Dalam waktu dekat, Dedy mengatakan, fly over Nurtanio akan dibangun terlebih dahulu dari Jalan Pajajaran ke Garuda. Pengerjaan akan selesai pada quartal II tahun 2024. Estimasi pelaksanaan selama 14 bulan. 

"Pendanaan Nurtanio, lahan dan kontruksi dari Kementerian PUPR. Anggaran pengadaan lahan Rp120 miliar. Sedangkan biaya konstruksi sebanyak Rp175 miliar," paparnya.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 46 Sudah Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Di Sini

Panjang fly over ini akan mencapai 937 m dengan bentang konstruksi sepanjang 210 m.

Selain fly over, pembangunan dua underpass juga akan digarap yakni di depan Gedung Sate simpang Gasibu saat turun dari Pasupati. Lalu satu lagi di Cibiru arah Jalan Soekarno Hatta.

"Sudah ada desain dari Pemkot Bandung. Kita review kembali, sudah coba diusulkan tahun depan atau 2024. Masih tahap perencanaan dan kesiapan dari lahan," ungkapnya.

Baca Juga: Siaga Potensi Bencana, Diskar PB Imbau Untuk Lebih Waspada

Menurutnya, estimasi konstruksi ini selesai dalam waktu 12 bulan. Namun, sampai saat ini anggarannya belum keluar.

"Mudah-mudahan anggaran lekas ada, sehingga bisa kita selesaikan tahun depan pembangunan ini," imbuhnya. 

Di luar itu, Dedy mengungkapkan, setelah resmi beroperasi pada 1 Oktober 2022, fly over Kopo berhasil mengurai kemacetan yang selama ini terjadi di simpang Kopo dan Cibaduyut.

Baca Juga: Ridwan Kamil: TNI Selalu Manunggal dengan Rakyat untuk Indonesia Juara

"Biasanya kalau lewat sana butuh waktu 15-20 menit, sekarang cukup 2 menit sudah sampai," ujar Dedy.

Namun, menurutnya perlu ada pembenahan di persimpangan Cibaduyut, jalur antara selatan ke utara. 

"Kita akan pembenahan juga di jalur selatan ke utara. Siklus lalu lintasnya akan dikaji lagi oleh Dinas Perhubungan (Dishub)," pungkasnya. ***

 

Editor: Ade Bayu Indra

Tags

Terkini

Terpopuler