Sehingga investor kian kejam menuntut tiga hal. Yakni profit, cashflow hingga Sustainability.
"Tak heran jika startup di 3 market utama Cina, India, Indonesia putar haluan merombak strateginya," ujarnya.
Hancurnya start up, kata dia, karena pasar pun mulai sadar bahwa startup yang selama ini dielu-elukan sebagai "market star" ternyata tak lebih dari sekedar pepesan kosong.
Kepercayaan kepada startup kini di titik terendah. Dan bisa ditebak, start up bubnld tinggal tunggu waktu kapan meledaknya.
"Kalau dulu startup identik cerita SUKSES. Maka kini berbalik menjadi cermin cerita gagal," tuturnya. ***