Hadapi Ketidakpastian Perekonomian Global, OJK Pastikan Jasa Keuangan Jabar Tetap Stabil

- 17 November 2023, 10:02 WIB
Kepala OJK KR 2 Jabar Indarto Budiwinoto
Kepala OJK KR 2 Jabar Indarto Budiwinoto /Ade Bayu Indra/Berita KBB /

Sampai September 2023, nominal transaksi saham dari Jawa Barat mencapai Rp158,74 triliun yang didominasi oleh investor ritel. Sementara itu, jumlah Single Investor Identification atau SID di Jawa Barat masih menjadi yang terbanyak yaitu mencapai 2.62 juta SID atau sekitar 22,45 persen dari total SID Nasional.

Baca Juga: OJK Panggil Adakami Klarifikasi Informasi di Sosmed

Dari perusahaan pembiayaan, outstanding piutang bertumbuh sebesar 11,62 persen yoy pada September 2023 (Agustus 2023: 12,30 persen yoy) menjadi sebesar Rp72,8 triliun, lebih besar dibandingkan masa pandemi yang sempat bertumbuh negatif di akhir tahun 2021. Sekitar 26 persen pembiayaan disalurkan untuk sektor perdagangan, diikuti industri pengolahan 14 persen dan jasa persewaan 10 persen. Adapun rasio Non Performing Finance (NPF) masih terjaga sebesar 3,13 persen (Agustus 2023: 3,23 persen). 

Sementara untuk Fintech Peer to Peer (P2P) Lending, Jawa Barat masih menjadi Provinsi dengan outstanding pinjaman terbesar Nasional dengan pertumbuhan pinjaman sebesar 23,38 persen yoy yaitu mencapai Rp14,80 triliun dengan jumlah penerima sebanyak 5,56 juta rekening. Adapun Tingkat Wan Prestasi (TWP) masih terjaga pada level 3,70 persen. Sejak didirikan, Fintech P2P Lending telah menyalurkan pinjaman sebesar Rp173 triliun kepada penerima pinjaman di Jawa Barat.

OJK berkomitmen mendorong peningkatan financial wellbeing masyarakat melalui perluasan jangkauan program literasi dan edukasi serta inklusi keuangan secara online maupun offline yang diharapkan dapat menjangkau masyarakat di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Ajak Pelajar Jadi Agen Literasi Keuangan, OJK Jabar Gelar Edukasi Keuangan di SMAN 24 Bandung

Pada Oktober ini, Kantor OJK Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan Industri Jasa Keuangan, Pemerintah Daerah dan juga stakeholders terkait telah menyelenggarakan tiga kegiatan besar di wilayah Subang dan sekitarnya yang ditujukan kepada ASN, pelaku UMKM dan masyarakat umum.

Kegiatan pertama bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Subang, salah satu bank syariah nasional dan media Jawa Barat, menyelenggarakan kegiatan dengan tema "Juara Kelola Uang, Hidup Jadi Tenang".

Peserta kegiatan ini adalah sebanyak 150 orang yang terdiri dari Pegawai Pemerintah Kabupaten Subang, perwakilan pengusaha wanita indonesia, Majlis Talim Subang, unsur Muspida, Muspika, MUI dan masyarakat umum. Kegiatan ini untuk memberikan edukasi mengenai pengelolaan keuangan, cara memilih lembaga keuangan tepercaya, dan tips mengelola uang pinjaman demi mencapai stabilitas keuangan sehat dan berkelanjutan bagi masyarakat Subang.

Baca Juga: OJK Nilai Sektor Jasa Keuangan di Jabar Stabil

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah