Kerap Disajikan Saat Lebaran, Ternyata Ini Sejarah Ketupat di Indonesia

- 14 Mei 2021, 04:30 WIB
Ketupat Lebaran
Ketupat Lebaran /Tangkapan layar kanal Youtube Mbah Midut


BERITA KBB - Masyarakat Indonesia baru saja merayakan hari Idul Fitri atau lebaran yang jatuh pada Kamis, 13 Mei 2021.

Di momen tersebut, umumnya setiap keluarga akan menyajikan aneka hidangan untuk disantap bersama keluarga, kerabat, atau sahabat.

Hidangan yang sangat mudah dijumpai saat lebaran salah satunya adalah ketupat. Mungkin sudah banyak orang yang tahu bagaimana cara membuat makanan berbungkus janur ini.

Baca Juga: Tips Atasi Kecanduan Gadget pada Anak Menurut Psikolog

Namun, jika ditanya tentang sejarah ketupat kemungkinan akan banyak yang menjawab dengan gelengan.

Oleh karena itu untuk menambah wawasan Anda, BeritaKBB.pikiran-rakyat.com telah mengulas sejarah ketupat di Indonesia. Penasaran? Simak selengkapnya di bawah ini.

Dilansir dari PMJ News ketupat pertama kali dikenalkan oleh Sunan Kalijaga, salah satu wali songo penyebar Islam di tanah Jawa. 

Ketupat atau kupat merupakan singkatan dari ngaku lepat atau kesalahan kesalahan dalam bahasa Jawa.

Baca Juga: 9 Idola dengan Cita- cita Unik di Masa lalu, Ada V BTS dan Jennie BLACKPINK

Riwayat lainnya ada pula yang menterjemahkan kupat sebagai singkatan dari laku papat atau empat tindakan. 

Tindakan yang dimaksud, lebaran, luberan, leburan, dan laburan. Lebaran artinya usai yang menandakan berakhirnya waktu puasa. Kata ini berasal dari frasa lebar, yang pintu masuk ampunan terbuka lebar.

Luberan artinya meluber atau melimpah. Yakni, zakat yang dikeluarkan umat Islam di penghujung Ramadan untuk kaum fakir miskin menjadi wujud kepedulian sesama manusia.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo dan Virgo, Kamis 13 Mei 2021: Hubungan Cinta Alami Ketegangan yang Cukup Besar

Leburan artinya melebur atau habis. Maksudnya, saat lebaran dosa dan kesalahan manusia akan habis, setelah saling memaafkan satu sama lain.

Sedangkan laburan yaitu kapur. Kapur adalah zat yang digunakan untuk menjernihkan air atau memutihkan dinding. Diharapkan, manusia selalu menjaga kesucian lahir dan batinnya.***

Editor: Asep Budiman

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah