BERITA KBB - Pandemi Covid-19 dan pemberlakuan PPKM darurat yang tengah diterapkan kembali mengharuskan anak untuk melakukan berbagai kegiatan di rumah.
Setelah puas liburan sekolah, kini anak harus mulai masuk sekolah secara online. Selain itu, kondisi saat ini juga belum memungkinkan bagi anak-anak untuk bermain di luar bersama teman-temannya. Kondisi ini membuat orang tua harus lebih memperhatikan kondisi psikologis anak.
Psikolog Anak, Anastasia Satriyo, M.Psi., Psi, menjelaskan bahwa saat ini orang tua dan guru mulai mengalami emotional fatigue atau kelelahan emosi dan pandemic burnout atau kelelahan dalam menghadapi pandemi yang sedang terjadi di masyarakat.
Baca Juga: Wali Kota Bandung Oded M Danial ; Diam di Rumah di Masa Pandemi Juga Termasuk Berkurban
"Hal ini disebabkan karena berbagai faktor, misalnya ada yang terkena PHK, mendapat potongan upah, atau harus bekerja sekaligus mengajar anak sekolah dari rumah. Tentunya ini bisa turut mempengaruhi psikologis dan kesehatan mental anak. Maka dari itu, penting untuk orang tua memiliki quality time bersama anak agar suasana di rumah menjadi menyenangkan", katanya.
Melihat anak-anak sebagai salah satu pribadi yang sangat penting di dunia. Maka dari itu, IKEA Indonesia secara konsisten melakukan berbagai upaya yang bermanfaat bagi anak Indonesia, khususnya dalam rangka menyambut Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli mendatang.
Sebelumnya IKEA Indonesia bekerja sama dengan Ganara Art, telah mengadakan Virtual Drawing Class sebagai sarana kegiatan orang tua dan anak yang menyenangkan di rumah.
Selain itu, ada juga nstagram Live bersama Psikolog Anak, Anastasia Satriyo, M.Psi., Psi, dan komunitas Parentalk untuk membahas cara meningkatkan mood anak selama beraktivitas di rumah.
Melalui kegiatan ini, dipercaya bahwa hubungan antara anak dan orang tua merupakan kunci dalam meningkatkan mood Si Kecil selama beraktivitas di rumah saja.