Yudistira mengatakan, berdasarkan hasil observasi sementara yang dilakukan tim gabungan di lokasi kejadian, longsor tersebut disebabkan oleh kondisi cuaca buruk serta penumpukan endapan air di kawasan tersebut.
Mengingat masih adanya risiko longsor susulan, BPBD kembali mengevakuasi 75 KK untuk dipindahkan ke pengungsian mulai Kamis. Pihak berwenang pun telah mendirikan dapur umum untuk memenuhi kebutuhan pangan warga.
"Hari ini kita juga sudah siapkan dua dapur umum yang stand by untuk membagikan makanan dan satu dapur umum lagi dari Dinsos," ujar Yudistira.
Yudistira menambahkan, selain mengevakuasi warga dan mengaktifkan lokasi pengungsian, tim gabungan kini mulai membersihkan pipa-pipa yang tersumbat material longsor dan memantau pergerakan tanah untuk mencegah terjadinya longsor lebih lanjut.
BPBD juga berkoordinasi dengan PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) untuk melakukan penelitian lokasi longsor di kawasan Batuhilir. “Ini karena sebelumnya tidak ada kejadian longsor seperti ini," katanya.