Pusat Isolasi Wisma Makara Universitas Indonesia Salah Satu Pusat Isolasi Terbaik di Jabar

- 2 Desember 2020, 23:28 WIB
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil saat meninjau pusat isolasi pasien COVID-19 Wisma Makara Universitas Indonesia (UI) di Kota Depok, Rabu 2 Desember 2020.
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil saat meninjau pusat isolasi pasien COVID-19 Wisma Makara Universitas Indonesia (UI) di Kota Depok, Rabu 2 Desember 2020. /Humas Jabar/Rizal

BERITA KBB - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil meninjau pusat isolasi pasien COVID-19 Wisma Makara Universitas Indonesia (UI) di Kota Depok, Rabu 2 Desember 2020.

Emil, dalam keterangan persnya, mengatakan bahwa Wisma Makara UI merupakan salah satu pusat isolasi terbaik di Jabar. Ia pun memberikan apresiasi.

"Wisma Makara ini salah satu yang menurut saya paling bagus se-Jawa Barat dalam pengelolaan isolasi pasien yang rata-rata memang OTG (Orang Tanpa Gejala), tapi perlu observasi,” katanya. 

Baca Juga: Sinopsis 'Uttaran' Kamis 3 Desember 2020, Veer Minta Ichcha Menikah Tapi Tapasya Gak Setuju

Wisma Makara UI memiliki 120 tempat tidur. Pada pekan pertama menjadi pusat isolasi, Wisma Makara UI menampung 115 pasien COVID-19. Hingga kini, sekitar 70 pasien COVID-19 yang isolasi di wisma tersebut sudah dinyatakan pulih.

Data per 29 November 2020, tingkat keterisian ruang isolasi pasien COVID-19 di rumah sakit rujukan mencapai 75,39 persen. Sedangkan, tingkat keterisian pusat isolasi pasien COVID-19 mencapai 55,93 persen. Sementara standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), tingkat keterisian rumah sakit tidak boleh lebih dari 60 persen.

Oleh karena itu, Emil meminta Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 di Jabar untuk menambah kapasitas tempat tidur bagi pasien COVID-19, baik di rumah sakit rujukan maupun pusat isolasi. Salah satunya dengan memanfaatkan gedung-gedung pemerintahan, lembaga, dan instansi.

Baca Juga: Amanda Manopo Digemari Penonton Sinetron Ikatan Cinta, Inul: Emak Ku Minta Ketemu Kamu

“Kemudian pada saat kedaruratan, tadi sudah saya instruksikan, kalau sudah lewat 70 persen, maka bangunan-bangunan lain harus disiapkan. Di Depok sendiri tadi saya apresiasi Pak Wakil Rektor UI memberikan kesiapan jika kondisi Wisma Makara penuh, nanti ada gedung lagi yang namanya Wisma Jepang dan gedung lain atau asrama mahasiswa,” ucapnya.

“Tapi kita doakan itu tidak dipakai. Tapi, jika kedaruratannya memang emergency, pertolongan dari UI ini tentu sangat kita apresiasi dalam serba sulit seperti ini,” imbuhnya.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x