Rekomendasi Bacaan Dzikir Pelengkap Puasa Asyura 10 Muharram, Ada Tahlil 100 Kali dan Doa Nabi Adam 100 Kali

Berita KBB - Pada awal tahun 1445 Hijriyah ini, ada satu ibadah sunnah yang dapat dilaksanakan umat Islam, yakni puasa Asyura. Umat Islam menunaikan ibadah ini pada hari kesepuluh bulan Muharram, dan diawali dengan puasa Tasu’a pada hari kesembilannya.

Puasa Asyura merupakan salah satu ibadah yang sangat dianjurkan oleh ajaran Islam. Pasalnya, hari Asyura yang jatuh pada 10 Muharram ini adalah hari yang mulia dalam Islam di mana beberapa kejadian penting terjadi di hari tersebut.

Beberapa kejadian penting itu di antaranya penciptaan ruh Nabi Muhammad SAW, dikandungnya Rasulullah di rahim Siti Aminah, dan wafatnya cucu Nabi yakni Sayyiduna Husein.

Baca Juga: Ada Pororo Exciting Space Adventure dan Tayo Safari Bus, Cek Jadwal Mentari TV 26 Juli 2023 dan Link Streaming

Selain itu di luar masa kenabian Rasulullah, pada hari Asyura, Nabi Isa AS lahir dan juga diangkat ke langit. Nabi Musa AS membelah Laut Merah dan menenggelamkan Firaun dan pasukannya, Nabi Ibrahim AS lahir dan diselamatkan dari api Raja Namrud, dan lainnya.

Dikutip dari NU Online, selain menunaikan puasa Asyura, di hari yang mulia ini umat Islam juga dianjurkan memperbanyak dzikir dan istighfar. Pasalnya, umat-umat terdahulu banyak yang diterima taubatnya pada hari kesepuluh Muharram ini.

Berikut ini bacaan dzikir yang bisa dipanjatkan pada hari Asyura untuk melengkapi ibadah sunnah puasa Asyura, demi mendapatkan ampunan atas dosa yang diperbuat.

Menurut Imam Al-Ajhuri, barangsiapa membaca bacaan berikut sebanyak 70 kali:

Hasbunallahu wa ni’mal wakiili ni’mal maulaa wa ni’mannashiir

Artinya: Cukuplah Allah (menjadi penolong) bagi kami dan Dia sebaik-baik pelindung dan penolong.”

Maka Allah niscaya akan menjaganya dari keburukan di tahun ini.