Tak Ingin Lanjut Karier di PSSI, Iwan Budianto: Nama Saya Tolong Dihapus dari Calon Waketum PSSI

- 19 Januari 2023, 22:23 WIB
Iwan Budianto mantan Waketum PSSI dan pemilik saham terbesar klub Arema FC
Iwan Budianto mantan Waketum PSSI dan pemilik saham terbesar klub Arema FC /Website resmi PSSI
 
 
BERITA KBB - Founder Football Institute, Budi Setiawan, memuji sikap Iwan Budianto yang meminta namanya dihapus dari calon Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI. Dia menyatakan itu merupakan sikap ksatria Iwan.
 
"Semoga sikap ini jadi new sportmanship culture, mengunduran diri adalah salah satu bentuk tanggung jawab moral dan cara kita membangun sepak bola yang beradab, beretika, dan berlogika," tutur Budi dalam keterangan resminya.
 
Budi juga menyatakan sikap Iwan yang meminta namanya dihapus dari calon Waketum PSSI layak diapresiasi. Alih - alih menyalahkan orang lain, dia justru mundur sebagai cerminan tanggung jawabnya.
 
 
"Sikap Iwan merupakan panggilan hati nurani, tentunya setelah mendengarkan masukan dari banyak pihak. Hal ini perlu kita apresiasi setinggi - tingginya. Beliau tidak menyalahkan orang lain," ujar Budi.
 
Iwan memang memutuskan untuk mundur dalam keterlibatannya di PSSI, dan fokus ke Arema. Dia ingin mengabdikan diri ke Arema, secara khusus, dan sepak bola Malang. 
 
Apalagi, selepas Tragedi Kanjuruhan, warga - warga Malang masih memerlukan pendampingan.
 
"Setelah mundur, dia memutuskan akan konsentrasi sepenuhnya untuk Arema. Mendedikasikan dirinya untuk pemulihan Arema, Malang, dan warganya," tutur Budi.
 
 
 
Iwan secara tegas memutuskan untuk meninggalkan jabatannya di PSSI. Dia tak bersedia buat mencalonkan atau dicalonkan untuk menjadi pengurus federasi pada periode ‪2023-2027‬.
 
Maklum, pria 48 tahun menjadi salah satu pihak yang bertanggung jawab secara moral atas Tragedi Kanjuruhan selepas laga Arema FC versus Persebaya Surabaya, 1 Oktober 2022 lalu, yang merenggut 135 korban jiwa.
 
"Rasanya, tak elok dan tidak etis jika kembali duduk di kursi Exco PSSI. Makanya, saya tak mau mencalonkan dan tidak bersedia dicalonkan," ujar Iwan.***

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x