Gubernur Jabar Apresiasi Penayangan Film Before, Now and Then (Nana) dengan Dialektika Bahasa Sunda

- 19 Oktober 2022, 08:36 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menghadiri Pemutaran Film Nana (Before, Now, and Then) di Ciwalk XXI, Selasa (18/10/2022).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menghadiri Pemutaran Film Nana (Before, Now, and Then) di Ciwalk XXI, Selasa (18/10/2022). /Biro Adpim Jabar/ Yogiprayoga/

BERITA KBB -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengapresiasi penayangan film Before, Now and Then (Nana) dengan menggunakan dialektika bahasa Sunda.

Film ini berkompetisi dengan film lainnya di Festival Film Internasional Berlin ke-72 pada Februari 2022. Selain itu juga berhasil menyabet berbagai penghargaan dan diapresiasi oleh 17 negara dengan 50 tempat yang berbeda.

"Hari ini kita menyaksikan dan merayakan sebuah peristiwa bersejarah. Disebut bersejarah karena film di era hari ini berbahasa daerah, khususnya berbahasa Sunda yang hasilnya luar biasa," kata Ridwan Kamil usai menonton film Before, Now and Then (Nana) di XXI Cihampelas Walk, Selasa (18/10/2022).

Baca Juga: Peluncuran Aplikasi SIMANTAP, Sekda Jabar: Transformasi Pemetaan Talenta ASN Akan Maju Pesat

Penggunaan bahasa daerah (Sunda), menurut Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil menjadi suatu gebrakan nyata dalam melestarikan kembali kebudayaan daerah. 

"Di tengah gempuran makin melemahnya penggunaan bahasa ibu, kita punya medium berupa film yang membangkitkan lagi semangat kebudayaan, bahwa kita ini memang kaya dengan nilai-nilai identitas," ujarnya.

Kang Emil pun mengaku terharu ketika menonton film yang berlatarkan Indonesia di era 60-an, pasca kemerdekaan. Dimulai dari alunan musiknya, serta gestur dari para pemerannya membuat emosi penonton ikut terbawa ke dalam suasana film.

Baca Juga: Jadwal Acara GTV Hari Ini, Rabu 19 Oktober 2022. Ada Repost, SpongeBob SquarePants Movie Hingga Serigala Bucin

"Secara sinematografi sebagai _moviegowers_ , saya juga sangat terharu. Sinematografinya, musiknya keren banget, saya apresiasi.
Sehingga tanpa bicara pun saya perhatikan emosinya mengalir karena faktor kualitas dari musikalnya juga luar biasa," papar Kang Emil.

Pemda Provinsi Jabar pun mendukung penuh pembuatan produksi film tersebut dari awal. Hal itu sebagai komitmen nyata pemerintah dalam memajukan industri film Indonesia di kancah internasional.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x