BERITA KBB-Setelah 7 hari masa tanggap darurat di lokasi longsor kampung gintung desa Cibenda kecamatan Cipongkor, minggu 31 maret 2024 pencarian korban longsor dihentikan.
Salah satu relawan yang dilibatkan oleh Tim SAR Gabungan selain BASARNAS, BPBD adalah Relawan-relawan yang tergabung dalam Pos Gabungan Siaga Bencana Jabar yang dikomandoi oleh Rudi Rudal.
Menurutnya sejak senin 25 maret 2024 kumpulan relawan Posgab SB berseragam oranye, hitam, coklat, biru , putih, merah , hijau mengenakan sepatu boot karet berjibaku dengan lumpur mencari dan menemukan jasad yang tertimbun longsor
meski bahaya mengancam.
Baca Juga: Sinopsis Cinta Untuk Guddan ANTV, 31 Maret 2024: Nia Berencana Merebut Kekayaan Agastia
"Kami para relawan yang bergabung di Posgab Siaga Bencana sejak senin sudah bahu membahu mencari korban longsor dan saling membantu sesuai keahlian masing2.
Diantara nya relawan dari Wanadri, Pramuka, TRC Teko , BAGUNA, Tentara Langit, termasuk sumbangan logistik dari para donatur antara lain sembako dari EIGER dan dapur umum dari DT Peduli.
Kami juga mengucapkan terimakasih telah dilibatkan dalam operasi pencarian korban kepada Tim SAR Gabungan," ujar Rudal.
Selanjutnya Rudal menyampaikan dengan telah ditemukan nya 8 orang korban dari 10 korban yang tertimbun longsor, dengan diakhiri nya operasi pencarian semoga keluarga nya mengikhlaskan.
Bersama ini disampaikan keputusan Tim SAR Gabungan Minggu 31 Maret 2024 :
1. Pencarian korban longsor dihentikan dengan pertimbangan sebagai berikut :
* mengacu kepada SOP pencarian selama 7 hari telah selesai.
* segala upaya pencarian sudah dilakukan salah satunya dengan memperluas area, penambahan personi,dan megerahkan k9 di koordinat yang dicurigai sampai pada hari ini blm ada tanda-tanda korban.
* pertimbangan dari personil yang sudah mulai kekelahan dan ada bebrapa yang dirawat di puskesmas akibat dehidrasi sebanyak 7 orang dan ada juga beberapa personil dari satuan brimob, polsek dan koramil dan lainnya juga mengalami kekelahan.
2. Proses pencarian ini akan dialihkan ke pamantauan, pemantauan ini akan dilakukan oleh sar gabungan beserta dari TNI, Polsek dan dari BPBD kbb untuk mamantau segala kemungkinan di lapangan, jika terdapat tanda tanda korban maka pencarian akan dilakukan kembali.
3. Agar dari pihak desa akan menjelaskan kepada masyarakat terkait pencarian ini dihentikan karena dari keluarga korban masih berharap upaya pencarian ini tetap dilakukan.
4. Pihak BPBD KBB akan tetap stanybe di lokasi sampai masa tanggap darurat dihentikan dan akan tetap memantau perkembangan di lapangan dan akan tetap mendampingi proses distribusi logistik
5. Hasil pencarian : dari 10 korban tertimbun ditemukan 8 korban, 7 sudah teridentifikasi, 1 asih dalam proses identifikasi 2 masih belum ditemukan.
Demikian laporan hasil evaluasi penutupan proses pencarian pada hari minggu tanggal 31 maret 2024 pukul 14.00 wib. **