Sering Terjebak Impulsive Buying, Inilah 4 Cara Mudah Mengatasinya

6 Desember 2021, 14:32 WIB
Ilustrasi Impulsive Buying, Sering Terjebak Impulsive Buying, Inilah 4 Cara Mudah Mengatasinya /Pexels

 

BERITA KBB – Banyak sekali manusia yang terjebak dengan impulsive buying di zaman serba mudah seperti sekarang ini.

Tidak hanya wanita, pria pun langsung cepat melakukan impulsive buying jika melihat harga diskon serta promo.

Padahal, jika setelah melakukan impulsive buying barang yang sudah dibeli jarang dipakai bahkan tidak diperlukan.

Baca Juga: TERNYATA, Zinidin Zidan Pernah Bercita-cita Ingin Jadi Ini, Sekarang?

 Lalu, bagaimana caranya agar tidak terbujuk promo dan diskon hingga bisa menahan impulsive buying?

Berikut 4 cara dibawah ini, agar dapat mengatasi impulsive buying.

  1. Membuat alokasi belanja

Dana alokasi untuk belanja harus disesuaikan dengan kebutuhan dan penghasilan pembaca. Misalnya, membuat pendapatan dan pengeluaran setiap bulan.  Membuat pos-pos yang harus ipisahkan misalkan untuk belanja kebutuhan, investasi, menabung dan lain lain.

Jika ada promo silakan saja, tetapi diingat harus lihat skala prioritas.

Baca Juga: Klarifikasi Perihal Isu Anak Anggota DPR, Niryono Ayah dari Bripda Randy Bagus Meminta Maaf

  1. Buat daftar belanja dan jadwalnya

Membuat daftar alokasi belanja setiap bulan menjadi hal yang penting, dimana membuat daftar apa  saja kebutuhan bulan ini yang harus dibeli dan yang dbutuhkan.

Ketika melihat ada diskon dan promo, ingatlah daftar alokasi belanja ini. Jika tidak ada di dalam daftar tidak usah dibeli.

Baca Juga: Beredar Video Ibu dari Novia Widyasari Minta Maaf dan Anaknya Meninggal Wajar, Warganet: Konslet

  1. Tidak perlu merasa fear of Missing Out (FOMO) sering menjadi faktor yang memicu orang-orang melakukan impulsive buying.

Banyak yang merasa takut ketinggalan tren ataupun merasa gengsi dengan teman-teman, sampai akhirnya kamu membeli barang yang sedang hits, padahal kamu belum tentu memerlukannya. 

Selalu ingat ya, kalau kamu membeli barang untuk memenuhi kebutuhan diri kamu bukan untuk orang lain.

Tidak perlu merasa gengsi, minder dengan teman, dan hanya memaksakan keinginan sesaat. 

Baca Juga: HOBI Menulis, Novia Widyasari Alias NW Pernah Terbitkan Buku Antologi Cerpen Berjudul 'Laras Asa'

  1. Menyisihkan uang sejak awal untuk investasi dan menabung

Biasakan diri menyisihkan uang sejak awal untuk diinvestasikan atau menabung. Bukan dari sisa pengeluaran di akhir bulan.

Seperti yang disampaikan dalam poin pertama, kalau investasi juga masuk dalam alokasi budget bulanan.

Ini penting lho, agar dompet kamu nggak cepat bolong karena habis untuk belanja saja.

Itulah 4 cara untuk mengatasi impulsive buying agar dapat terhindar setiap bulannya. ***

Editor: Siti Mujiati

Sumber: Bibit

Tags

Terkini

Terpopuler