Sinopsis Dia Bukan Manusia SCTV, Jumat 27 November, Iteung Cemburu Kepada Vanda, Sancaka Kenapa?

26 November 2020, 20:19 WIB
Wow, Rating Dia Bukan Manusia Episode Satu Melesat Geser Anak Band, Ikatan Cinta RCTI Mengejutkan /Instagram/@AudiMarissa

BERITA KBB- Dia Bukan Manusia (DBM) merupakan sinetron baru SCTV yang tayang mulai 23 November 2020.

Dia Bukan Manusia diadaptasi berdasarkan novel terkenal berjudul “Buang Tonjam” karya Motinggo Busye.

Diantaranya ada Dylan Carr, Ersya Aurelia, Ersya Aurelia, Anthony Xie, Esta Pramanita, Steven Tanady, El Manik, Dina Lorenza, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Digeser 'Dia Bukan Manusia', Sinetron 'Anak Band' SCTV Pindah Jam Tayang Jadi Lebih Awal

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Senin 23 Nov, Elsa Kaget Nino Tahu Dia Membuang Anak Andin, Apakah Terbongkar?

Sinetron pengganti “Istri Tercinta” ini dapat disaksikan setiap hari jam 19.00 WIB malam.

Berikut Sinopsis Dia Bukan Manusia SCTV, Jumat 27 November dari Sisnet TV:

Ayahnya Vanda dan bundanya samperin Vanda. Mereka melihat Vanda melamun, terlihat banyak masalah. Ayahnya banyak menyuruh Vanda cerita, namun Vanda mengatakan kalau dia gak kenapa-kenapa. Vanda lalu pergi ke kamar. 

Bundanya Vanda samperin Vanda, dia memegang selimut Vanda dan ada cairan. Lalu membuka selimutnya dan melihat kaki Vanda bersisik ular. Dia kaget banget. Ternyata semua itu hanya mimpi bundanya Vanda.

Baca Juga: Syuting Ikatan CInta RCTI Hingga Dini Hari, Arya Saloka Sakit di Lokasi Syuting, Gimana Kondisinya?

Baca Juga: Aries, Taurus dan Gemini, Ini Ramalan Zodiak Besok Jumat 27 November 2020: Cinta hingga Keuangan

Bundanya Vanda cerita kalau mimpi buruk, dan di mimpinya kaki Vanda dan tubuhnya bersisik ular. Suaminya menyuruh istrinya itu berpikir positif, itu hanya mimpi. Dan menyuruh istrinya untuk istighfar. 

Elan ditelpon gurunya, dia disuruh ke rumah gurunya. Elan tanya ada apa, namun gurunya mengatakan jangan banyak bicara, yang penting cepat kesini. Elan menurut saja dengan gurunya. 

Vanda masih melamun, Elan mengatakan dia heran kenapa masih mikirin Sancaka. Elan bilang kalau cakepan dirinya juga. Vanda menyuruh jangan bahas masalah ini. Elan lalu beralasan kalau mamanya bilang, saudara dari Surabaya datang, disuruh jemput di bandara. Sancaka lalu pergi.

Baca Juga: Jokowi Tak Mampu Menganalisis Situasi Istana, Rocky Gerung : Ada Menteri Lagi Negosiasi Kekuasaan

Baca Juga: Tak Puas Dengan Fahri Hamzah, Najwa Shihab: Abang Tak 'Kencang' Lagi dan Loyo, Maksudnya?

Sancaka bangun tidur, Sancaka badannya kesakitan. Tiba-tiba Iteung datang, dia membawakan sarapan. Sancaka tanya kapan pindah tempat, Iteung bilang kalau tempat ini banyak kenangan, kenangan pertama kali ketemu dengan Sancaka. 

Sancaka mengatakan kalau tempat ini kotor, tidak baik untuk Iteung. Iteung mengatakan kalau akan memikirkan pindah. Tiba-tiba Sancaka melamun, dia teringat saat menyedot bisa ular di tubuh Vanda. Bahkan saat Iteung menyadarkan Sancaka, Sancaka malah bilang Vanda. Iteung bete, dia cemburu.

Editor: Miradin Syahbana Rizky

Tags

Terkini

Terpopuler