BERITA KBB - Aktor Lee Min Ho mengaku percaya diri saat melakoni Film Pachiko, yang berlatarkan era tahun 80-an.
Berdasarkan laporan Soompi yang dikutip pada Rabu, 6 April 2022, pada Film tersebut, Lee akan memerankan karakter bernama Koh Hansu.
Kemudian Lee saat membaca naskah drama tersebut, ia sedikit menjelaskan sedikti keunikan dari projek barunya itu.
Baca Juga: Sosok M Pembeli Vidio Dea OnlyFans Segera Diungkap, Ini Dia Kata Polisi !
Baca Juga: Gelar Damar Perdana di Masjid Al-Ukhuwah Bandung, Dilaksanakan Secara Daring dan Luring
“Ya (percaya diri), ada banyak aspek yang dapat saya hubungkan ketika saya membaca naskah. Kadang-kadang, ada karakter yang entah bagaimana saya tahu mengapa mereka mengatakan atau melakukan hal seperti itu dalam situasi tertentu,” ungkap Lee Min Ho.
Menurut Lee Min Ho, membaca skrip sama halnya dengan mengunggah sebuah video di YouTube dan tidak memperhatikan berapa total penonton yang didapatkan.
Sehingga demikian, aktor tersebut hanya perlu menyalurkan ekspresi yang dia rasakan saat membaca sebuah skrip.
Baca Juga: Tambah Daya Tarik, Pemkot Bandung Akan Kembali Percantik Braga
Baca Juga: Potensi Zakat Kota Bandung Capai Rp1,6 Triliun, Mustahik 62.000 Orang, Terpenuhikah?
“Saat Anda terus membaca skrip. Sama halnya dengan meng-upload video YouTube dan tidak terlalu memperhatikan apakah video tersebut mendapat 1.000 atau 10.000 penayangan. Saya hanya perlu mengeksekusi dan merekam hasrat ekspresif yang sangat saya rasakan,” jelas Lee Min Ho.
Film Pachinko sendiri, merupakan sebuah film yang berlatar era tahun 80-an, dimana banyak orang yang meromantisasi sehingga merindukan era tersebut.
Oleh sebab itu, Lee Min Ho berpendapat bahwa hal itulah yang menyebabkan film-film Hong Kong era 80-an dan 90-an masih banyak diminati.
Baca Juga: Jadwal Imsak Dan Buka Puasa Wilayah Bandung Barat Kamis 7 April 2022
Sebab, film di era itu memiliki daya tarik emosional yang sangat berbeda dari era sekarang.
“Itu benar. Setahu saya, cukup banyak orang yang meromantisasi film-film Hong Kong dari era itu. Mereka juga merindukannya. Meskipun saya tidak mengalami era itu, saya menganggapnya sebagai generasi yang berada tepat di perbatasan antara analog dan digital,” kata Lee Min Ho.
Sehingga dalam projek film barunya ini, Lee Min Ho merawa percaya diri karena ia akan kembali romansa sistuasi di era tahun 80-an.***