Di round 2 ini, Challenge yang diberikan di pressure test tetap dengan bahan telur adalah membuat omurais, atau telur dadar yang dalamnya masih lembut.
Olivia dan Bryan kembali ke bench mereka masing-masing. Mereka berusaha membuat omuraise yang sempurna di round 2 pressure test ini.
Hasilnya keduanya gagal karena masih tidak sempurna di mata juri. Banyak kekurangan di omurais buatan mereka. Maka dari itu mereka harus kembali battle di round 3.
Di round 3 mereka ditantang membuat Tamago, telur ala Jepang yang dimasak dengan cara digulung berbentuk kotak.
Saat maju, Tamago buatan Olivia terlihat lebih bagus daripada milik Bryan.
"Punya Oliv bagus, punya aku keliatan banget ancurnya, aduuuh posisiku gimana ini?" kata Bryan insecure
Olivia dan Bryan sama-sama tidak pernah membuat Tamago jadi mereka tidak paham teknik yang benar saat memasaknya.
Kata juri punya Olivia secara penampilan lebih bagus daripada Bryan, sayangnya punya Olivia tengahnya tidak matang sehingga Olivia harus pulang meninggalkan Galeri MasterChef Indonesia Season 8.