BERITA KBB - Berikut Biodata Ustadz Hilmi Firdausi merupakan salah satu ustadz yang tidak setuju dengan adanya nama Kemal Attaturk sebagai nama jalan di Kota Jakarta.
Ustadz Hilmi Firdausi merupakan ustadz alumni dari Universitas Indonesia dan putra dari ayah Kyai Nahdaniyin.
Selain itu, Ustadz Hilmi Firdausi adalah salah satu ustadz yang konsisten membahas isu-isu nasional baik itu ke pemerintah maupun isu nasional lainnya.
Baca Juga: Lord Adi Merasa Beruntung Dipasangkan dengan Hesti Purwadinata, Lord: Berantem Tanda Cocok
Ustadz yang biasa dikenal dengan sebutan UHF ini memiliki followers 450 ribu sering diserang buzzer di media sosial tetapi sering dibalas dengan ‘guyonan’ ala sang ustadz.
Selain Pengasuh Pondok Pesantren Yatim Dhuafa Assa’adah sang ustadz juga sebagai pemilik dari Sekolah Islam Terpadu Darul Fikri baik itu tingkat TK, SD maupun SMP.
Hasil penelusuran BERITA KBB dari laman Instagram pribadinya Ustadz Hilmi Firdausi pernah menjadi ‘BTS atau Bang Tukang Siomay’ dan beberapa usaha kuliner lainnya karena sang ustadz mengaku senang berwirausaha sejak muda.
Baca Juga: Biodata Dhena Devanka yang Dikabarkan Cerai dengan Jonathan Frizzy, Ada Umur dan Akun Instagram
Sang ustadz yang biasa melakukan dakwah dengan gaya yang asyik ini mengungkapkan jika sang ayah saya asli ada keturunan Jawa yaitu Kyai Nahdiyin asal Nganjuk Jatim dan sang ibu yang konon punya garis keturunan Jepang.
Berikut profil dan biodata Ustadz Hilmi Firdausi ada nama lengkap, asal, pendidikan, hobi, istri serta nama akun media sosialnya.
Nama : Himi Firdausi
Panggilan: Ustadz Hilmi, UHF
Tempat lahir: belum diketahui
Tanggal lahir: belum diketahui
Umur: Belum diketahui
Asal: Nganjuk, Jawa Timur
Baca Juga: Contoh Surat Lamaran Kerja di Bank Mandiri, Lengkap dan Benar!
Agama:Islam
Istri: Dinda Kazami
Anak: 2 orang putra dan 1 putri
Hobi: bermain basket dan sepakbola
Pendidikan: Universitas Indonesia
Pekerjaan: Da’I, penulis
Facebook: Hilmi Firdausi
Twitter: @Hilmi28
Instagram: @hilmi28
Itulah sekilas profil dan biodata lengkap dari Ustadz Hilmi Firdausi yang menolak tokoh sekuler Kemal Attaturk dijadikan nama jalan di Kota Jakarta.***