Network
Conan memulai pertunjukan deduksinya melalui perantara Kaito Kid yang menyamar sebagai Shinichi Kudo.
Menurutnya, pelaku pembunuh Presiden Kichida sudah memprediksi bahwa Kid akan menggunakan trik lensa Lubor untuk menciptakan ilusi seolah pintu ruang pameran tetap tertutup meski dirinya sudah masuk ke dalam.
Pelaku kemudian memasang lensa Lubor di depan kamera pengawas dan mengeksekusi Presiden Kichida sebelum Kid muncul, tepatnya setelah para staf melakukan pengecekan akhir.
Saguru Hakuba kemudian menduga jika Presiden Kichida yang masuk bersama manajer Kase adalah si pelaku yang menyamar.
Dengan pakaian pelindung yang hanya memperlihatkan wajah, pelaku cukup memakai kacamata dan kumis palsu untuk menyamar seperti sang pimpinan.
Dugaan ini diperkuat dengan perbedaan posisi tangan Presiden Kichida saat menyilangkan lengan di foto bersama istrinya dengan di rekaman kamera pengawas. Pada foto, tangan kanan diletakkan di atas sedangkan di rekaman, justru tangan kiri yang berada di atas.
Sekretaris Kamiji adalah satu-satunya dari ketiga tersangka yang memiliki kebiasaan tersebut, sehingga ialah pelaku yang menembak mati Presiden Kichida di dalam ruangan pameran.
Kamiji mengelak dan mengatakan bahwa ia tidak mungkin bisa mengangkat mayat Presiden Kichida dari lantai ke kursi antik hanya dalam waktu kurang dari 10 detik.
Namun, menurut Conan, hal tersebut memungkinkan jika Kamiji yang merupakan mantan petugas pemadam kebakaran, memanggul mayatnya dengan cara seperti yang dilakukan damkar saat mengevakuasi korban.
Bukti dari trik tersebut adalah bekas gesekan di ujung sepatu Presiden Kichida yang merupakan bekas injakan Kamiji saat hendak memanggul jasadnya. Adapun darah yang terdapat di tirai dan karpet tercecer saat pelaku membawa mayat korban ke kursi.
