Ridwan Kamil Siap Bangun Jalan di Parung Panjang Sebelum Akhir Masa Jabatan

- 27 Februari 2022, 13:13 WIB
Pada pertengahan tahun 1990an di Jalan Raya Parung Panjang pernah berdiri ikonik Parung Panjang beupa tugu, yang kini hanya tinggal namanya saja.
Pada pertengahan tahun 1990an di Jalan Raya Parung Panjang pernah berdiri ikonik Parung Panjang beupa tugu, yang kini hanya tinggal namanya saja. /Foto :Istimewa

 

BERITA KBB - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau yang akrab dipanggil Kang Emil, siap membangun Jalan Tambang Parung Panjang.

Hal tersebut Kang Emil sampaikan dalam Program Juara Volume 1 di Pesona Alam Resort Cisarua Bogor, Sabtu, 26 Februari 2022.

Program tersebut memang sengaja ada untuk mengemas penyerapan aspirasi dari 40 camat se-Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Soundtrack Rush Hour 3, Tidak Ada Kebaikan Dalam Perang, Lirik Lagu War dan Artinya

Baca Juga: Destinasi Wisata, 7 Desa Wisata Kenamaan Di Indonesia

Dalam pertemuan itu, salah satu aspirasi datang dari Camat Parung Panjang yang berharap jalan tambang terealisasi.

Hal tersebut menurutnya, guna mengatasi kemacetan di wilayah Cigudeg, Rumpin, dan Gunung Sindur.

Selain itu, Camat Cibinong mengungkapkan bahwa daerahnya membutuhkan beberapa fasilitas umum dan ruang terbuka hijau.

Baca Juga: Semangat Timnas Pertahankan Gelar Piala Thomas dan Uber 2022 di Bangkok Thailand

Baca Juga: Anak Ustadz Mansur Angkat Bicara Perihal Tudingan Kebohongan Pernah Menempuh Pendidikan di Oxford

Kecamatan Cibinong yang berpenduduk paling banyak dibanding 39 kecamatan lainnya di Kabupaten Bogor.

Yakni sebanyak ‪363.000‬ jiwa, dan 70 persen diantaranya adalah usia produktif sehingga membutuhkan pasilitas penunjang seperti Gedung Creatif Center.

Menanggapi aspirasi tersebut, Kang Emil berkomitmen terkait persoalan jalan tambang di Parung Panjang.

Ia menyebutkan bahwa pembangunan tersebut akan diselesaikan sebelum masa jabatannya berakhir.

Baca Juga: Indonesia Pecahkan Rekor Kesembuhan Pasien COVID-19 Tertinggi  

Baca Juga: Sekitar 24 Miliaran, Hypercar yang Mampu Menghasilkan Tenaga 1700 Hp Akan Segera Masuk ke Indonesia

"Persoalan jalan tambang sedang dicari cara secepatnya, dan sekarang sudah ketemu skemanya. Sampai akhir jabatan saya itu harus beres, dan akan diutamakan," sebutnya.

Ia memastikan skema pembangunannya sudah ditemukan, dan isu itu akan menjadi fokus pembangunan infrastruktur di Kabupaten Bogor.

Namun Kang Emil juga meminta para Camat tak hanya mengandalkan anggaran dari APBN dan APBD saja.

Ia menyebut ada delapan pintu anggaran lainnya yang bisa diketuk selama camatnya proaktif.

"Ada delapan pintu sumber pendanaan yang bisa dimanfaatkan, yakni APBN, APBD Provinsi, APBD Kabupaten/ Kota, pinjaman bank daerah, obligasi daerah, KPBU, CSR, dan dana umat," ungkapnya.

Maka dari itu, Dalam pertemuan tersebut Gubernur mendorong para camat dapat bertindak proaktif dalam berkomunikasi.

Sigap merespons keluhan-keluhan warga, seperti malalui pola yang efektif dapat dilakukan dengan menggunakan media sosial.

"Jadikan medsos itu sebagai alat komunikasi dengan warga. Saya ingin Camat proaktif berkomunikasi dengan warganya, menjawab keluhan-keluhan warga," pinta pria yang akrab disapa Kang Emil.

Kang Emil juga menyinggung, pertemuan tersebut merupakan cara efektif memperkuat komunikasi agar program pembangunan berjalan baik.

"Kita perbaiki komunikasi dan koordinasi agar satu frekuensi menyerap aspirasi, sekaligus menyampaikan program Jabar," ujarnya.***

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah