BERITA KBB - Gus Baha dalam suatu tausiahnya menjelaskan tentang kelemahan manusia.
"Ketika Allah ingin mengadili keangkuhan manusia, itu Allah cara berkatanya sederhana sekali," kata Gus Baha.
"Kalau kamu merasa kuat sebagai manusia merasa digjaya karena kamu adalah penguasa hebat. Cobalah jangan mati, pas mau mati itu nyawanya di kembalikan. Jangan mau mati, orang hebat kok mati!"
Baca Juga: Ustadz Das'ad Latif Membongkar Rahasia Panjang Umur, Selamat dari Bencana, dan Dilapangkan Rezeki
Baca Juga: Sinopsis Dewi Rindu 31 Desember 2021, Rangga Disuruh Menikahi Dewi Secepatnya
Jadi segampang itu Allah Subhanahu ta'ala mendidik kita sebagai manusia. Untuk mengajarkan bahwa manusia itu adalah makhluk yang lemah dan harus selalu bergantung kepada kuasa daripada Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Allah tidak bisa mati, yang menghidupkan manusia, dan yang mematikan manusia.
Kata Allah, "Kamu Kalau merasa hebat ya jangan sakit, orang hebat kok sakit. Kamu kalau punya kuasa, jangan mati."
Baca Juga: Gus Baha: Kamu Kalau Taat Harus Dipertontonkan Hal Ini
Kemudian dalam tausiahnya tersebut Gus Baha menyampaikan tujuannya untuk menjelaskan bahwa keadaan manusia itu lemah.
Selanjutnya beliau berkata, "Jadi saya berharap lewat ngaji Quran dengan tadabbur itu, iman kita bertambah," kata Gus Baha.
Maka itulah cara Allah mendidik manusia dan cara manusia atau kita untuk selalu berlindung kepada Allah dari sikap keangkuhan dari segala ke keterbatasan yang kita miliki.
Baca Juga: Sinopsis Putri Untuk Pangeran 31 Desember 2021, Di Mata Jody, Bu Nawang adalah Tante yang Jahat
Karena sesungguhnya manusia benar-benar membutuhkan Allah.***