Network
BERITA KBB - Mengapa orang matimatanya selalu melihat ke arah atas? Hal ini diterangkan oleh Habib Novel Alaydrus.
Konsep mati dalam Islam berbeda dengan konsep mati dalam pandangan medis.
Dalam Islam dikatakan mati jika ruh keluar dari jasad. Sementara medis dianggap mati, ketika jantung sudah berhenti berdetak.
Habib Novel Alaydrus menjelaskan pembagian tentang manusia.
Baca Juga: Habib Novel Alaydrus Membongkar Cara Sehat Dengan Kekuatan Ruh
Baca Juga: Sinopsis Balika Vadhu Tayang 25 Desember 2021 di ANTV, Anandi Sadar Jika Saanchi Tidak Menyukainya
Manusia dikatakan hidup karena terdapat gabungan antara fisik dan ruh. Sementara jika hanya ada jasad belum ada ruh, dinamakan dengan embrio atau calon janin.
Selanjutnya ketika ruh keluar atau orang itu mati. Ruh tetap dinamakan sebagai ruh, sementara jasad dinamakan sebagai jenazah atau mayat. Itulah definisi hidup di dalam Islam.
Dalam hidup, ketika manusia taat kepada Allah SWT, maka ruh akan kuat dan segar.
Baca Juga: Sinopsis Dewi Rindu 25 Desember 2021, Rangga Akui Dewi sebagai Calon Istrinya di Depan Media
Baca Juga: Tidak Berjodoh dengan Orang yang Kamu Cintai: Ustadz Hilman Fauzi
Habib Novel Alaydrus menjelaskan bahwa ukuran ruh itu sangat besar dan bahkan tidak akan bisa ditampung oleh dunia nyata atau alam syahadah, alam manusia.
Namun dengan teknik khusus, malaikat diperintahkan Allah untuk memasukkan ruh kedalam jasad manusia yang kecil.
Dijelaskan dengan metode meniup ruh kepada ubun-ubun manusia. Selanjutnya ketika manusia mati, maka ruh akan dicabut melalui ubun-ubunnya pula.
Baca Juga: Sinopsis Putri Untuk Pangeran 25 Desember 2021, Pangeran Berhasil Dicelakai Risky saat Honeymoo
Baca Juga: Tidak Berjodoh dengan Orang yang Kamu Cintai: Ustadz Hilman Fauzi
Lalu kenapa ketika orang mati itu, matanya selalu melihat ke atas?
Hal itu karena dia ingin melihat kepada ruhnya sendiri yang telah dicabut oleh malaikat Izroil.
Demikian penjelasan Habib Novel Alaydrus tentang alasan kenapa orang ketika mati matanya selalu melihat ke atas.***
