Network
BERITA KBB- Setelah umat muslim menjalankan ibadah puasa selama 30 hari di bulan Ramadhan.
Rasulullah mengajarkan kepada umatnya untuk melanjutkan puasa sunnah di bulan syawal.
Puasa ini dilaksanakan sehari setelah idul fitri. Hukumnya sunnah, apabila dikerjakan mendapat pahala dan jika tidak mengerjakan tidak berdosa.
Keutamaan puasa syawal seperti puasa satu tahun yang dijelaskan dalam Hadist Riwayat Muslim
Baca Juga: Setelah Longsor, Jalur Penghubung Subang-Bandung Sudah Bisa Dilalui Kendaraan
" Barang siapa yang berpuasa Ramadan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka baginya (pahala) puasa selama setahun penuh," (HR. Muslim)
Adapun niat puasa Syawal enam hari adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: "Aku berniat puasa sunah Syawal esok hari karena Allah Swt."
Tata cara puasa syawal:
Baca Juga: Nostalgia, Ingat Lagu Emo (Rock dan Indie) Indonesia yang Sering Diputar di Radio Ini?
1. Dimulai dengan membaca niat dalam hati.
2. Melakukan kegiatan sahur yaitu mengonsumsi makanan sebelum waktu imsak.
3. Puasa syawal dapat dilakukan 6 hari berturut-turut atau berselang, yang penting masih dilakukan di bulan Syawal.
4. Berbuka puasa ketika waktu maghrib.
Demikian informasi mengenai niat dan tatacara puasa sunnag syawal.***
