Network
BERITA KBB – Nasi adalah makanan pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Namun, terkadang kita ingin mencoba menu sarapan yang berbeda dari nasi, baik untuk alasan kesehatan, diet, atau sekadar variasi.
Sarapan merupakan salah satu aktivitas penting yang harus dilakukan setiap pagi. Sarapan dapat memberikan energi dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk beraktivitas sepanjang hari. Namun, tidak semua orang suka sarapan dengan nasi, yang merupakan makanan pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Ada yang merasa nasi terlalu berat, bikin ngantuk, atau kurang sehat. Lalu, apa saja pilihan sarapan pengganti nasi yang tetap bikin kenyang perut?
Menurut ahli gizi, sarapan sebaiknya mengandung karbohidrat, protein, lemak, serat, vitamin, dan mineral yang seimbang. Karbohidrat berfungsi sebagai sumber energi utama, protein membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, lemak membantu penyerapan vitamin dan mineral, serat membantu pencernaan dan kesehatan usus, serta vitamin dan mineral berperan dalam berbagai proses metabolisme tubuh.
Baca Juga: Hametsu no Oukoku: Anime Fantasi yang Menggugah Imajinasi di Musim Fall 2023
Nasi merupakan salah satu sumber karbohidrat yang mudah didapatkan dan murah. Namun, nasi juga mengandung indeks glikemik yang tinggi, yaitu ukuran seberapa cepat kadar gula darah naik setelah mengkonsumsi makanan tertentu. Indeks glikemik yang tinggi dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang tidak baik bagi kesehatan, terutama bagi penderita diabetes atau obesitas.
Oleh karena itu, ada baiknya mengganti nasi dengan sumber karbohidrat lain yang memiliki indeks glikemik lebih rendah atau lebih kompleks. Karbohidrat kompleks adalah karbohidrat yang terdiri dari banyak molekul gula yang saling terikat, sehingga membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dan diserap oleh tubuh. Karbohidrat kompleks juga biasanya mengandung lebih banyak serat, vitamin, dan mineral daripada karbohidrat sederhana.
Berikut adalah beberapa contoh sarapan pengganti nasi yang mengandung karbohidrat kompleks dan bisa bikin kenyang perut:
· Roti gandum. Roti gandum adalah roti yang terbuat dari tepung gandum utuh atau whole wheat flour, yang mengandung lebih banyak serat dan nutrisi daripada tepung terigu biasa. Roti gandum bisa dikombinasikan dengan berbagai isian, seperti telur, keju, selai kacang, atau buah-buahan. Roti gandum juga bisa dijadikan sandwich atau roti bakar untuk variasi menu.
· Oatmeal. Oatmeal adalah makanan yang terbuat dari oat atau gandum utuh yang direbus dengan air atau susu. Oatmeal mengandung karbohidrat kompleks, serat larut dan tidak larut, protein, lemak sehat, serta vitamin dan mineral. Oatmeal bisa ditambahkan dengan buah-buahan segar, kacang-kacangan, biji-bijian, madu, atau kayu manis untuk menambah rasa dan nutrisi.
· Ubi. Ubi adalah umbi-umbian yang mengandung karbohidrat kompleks, serat, vitamin A, vitamin C, kalium, dan antioksidan. Ubi bisa diolah dengan cara direbus, dikukus, dipanggang, atau digoreng. Ubi juga bisa dijadikan bubur ubi atau ubi tumbuk dengan tambahan santan atau susu untuk menambah rasa dan kenyang.
Baca Juga: Inter Milan vs Bologna: Skor Imbang 2-2 di Giuseppe Meazza
· Kentang. Kentang adalah umbi-umbian yang mengandung karbohidrat kompleks, serat, vitamin C, vitamin B6, kalium, dan magnesium. Kentang bisa diolah dengan cara direbus, dikukus, dipanggang, atau digoreng. Kentang juga bisa dijadikan mashed potato atau kentang tumbuk dengan tambahan mentega atau keju untuk menambah rasa dan kenyang.
· Buah-buahan. Buah-buahan adalah sumber karbohidrat sederhana yang mengandung gula alami seperti fruktosa dan glukosa. Namun, buah-buahan juga mengandung serat, vitamin C, antioksidan, dan air yang baik untuk tubuh. Buah-buahan bisa dikonsumsi langsung atau dijadikan jus, smoothie, salad, atau yogurt. Beberapa buah yang bisa bikin kenyang perut adalah pisang, apel, alpukat, dan jeruk.
Itulah beberapa contoh sarapan pengganti nasi yang bisa bikin kenyang perut. Sarapan dengan makanan-makanan tersebut bisa membantu menjaga kadar gula darah, menurunkan berat badan, meningkatkan kesehatan jantung, dan mencegah penyakit kronis. Selain itu, sarapan dengan makanan-makanan tersebut juga bisa memberikan variasi menu yang tidak membosankan.***
