Network
BERITA KBB - Kasus penganiayaan oleh Putra Siregar, kini berbuntut panjang karena tidak ada itikad baik untuk berdamai dari pelaku.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto pada Rabu, 13 April 2022, mengungkapkan sedianya korban pengeroyokan hendak berdamai.
Namun bos PS Store yakni Putra Siregar dan rekannya, Rico Valentino, tidak kunjung memberi respon selama dua minggu.
Usai kejadian itu, Budhi mengatakan, korban tidak langsung melapor ke polisi karena menunggu itikad baik dari Putra Siregar.
Baca Juga: Doa Puasa Hari Ke 12 Ramadhan Tanggal 14 April 2022
Setelah korban merasa PS tidak ada itikad baik, akhirnya melapor ke polisi.
"Korban baru melapor 16 Maret 2022, alasannya korban berharap ada jalan damai. Mereka berusaha menghubungi pihak RV dan PS, namun sampai dua minggu kurang lebih, tidak ada tanggapan. Maka dilaporkan ke polisi," kata Budhi.
Adapun kasus pengeroyokan ini terjadi, di salah satu kafe di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Rabu, 2 Maret 2022 dini hari.
Kemudian Budhi memaparkan Kronologis kejadian pengeroyokan oleh Putra Siregar dengan rekannya itu, dengan alasan yang masih diselidiki.
Baca Juga: Petisi Penahan Ezra Miller Aktor Film The Flash Dibatalkan Dengan Alasan yang Tidak Jelas
