Pro dan Kontra Wawancara Kontroversial Cristiano Ronaldo Terus Bergulir, Kini Manchester United Berkomentar

15 November 2022, 20:39 WIB
Cristiano Ronaldo. Pro dan Kontra Wawancara Kontroversial Cristiano Ronaldo Terus Bergulir, Kini Pihak Manchester United Buka Suara? /tangkapan layar YouTube Piers Morgan Uncensored/
 
BERITA KBB - Manchester United akhirnya buka suara soal wawancara kontroversial Cristiano Ronaldo bersama jurnalis Piers Morgan. Manajemen MU mengaku begitu serius dalam menangani wawancara tersebut.
 
Apa yang diungkapkan Ronaldo memang bukan main - main. Sebab, pernyataannya telah memperkeruh suasana di ruang ganti Setan Merah.
 
"Klub akan mempertimbangkan respons selanjutnya setelah fakta telah ditemukan secara pasti," begitu pernyataan MU di situs resminya.
 
Baca Juga: Sambut Hari Kesehatan Nasional, Yayasan Maritim Gelar Cek Kesehatan Gratis dan Lomba Voli
 
Pernyataan Ronaldo memang mengundang pro dan kontra. Banyak yang menyandingkan Ronaldo dengan rivalnya, Lionel Messi, terkait sopan santun bicara di media.
 
Messi, dianggap publik, lebih santun karena tak pernah mengumbar keburukan Barcelona di depan publik. 
 
Beda dengan Ronaldo, yang belakangan malah menunjukkan sikap kurang pantas kepada MU dan manajemen klub.
 
Kebetulan, pernyataan ini dilontarkan tak lama setelah Ronaldo bebas dari sanksi lantaran cabut duluan di laga melawan Tottenham Hotspur beberapa waktu lalu.
 
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Terancam Dipecat dan Didenda 18M Usai Wawancara Kontroversial Bersama Piers Morgan!
 
Hanya saja, MU tak mau memusingkan hal tersebut. Mereka memastikan ingin fokus untuk memperkuat soliditas tim jelang putaran kedua Premier League 2022/23, pasca Piala Dunia 2022 nanti.
 
"Fokus kami tetap menyiapkan diri jelang putaran kedua dan melanjutkan momentum, membangun kepercayaan diri, serta soliditas antar pemain, manajer, staf, hingga fans," lanjut pernyataan MU.
 
Ronaldo mengaku ditusuk dari belakang oleh manajemen MU. CR7 merasa ada pihak yang tak menginginkan keberadaannya di Old Trafford.
 
Manajer Erik ten Hag, disebutnya, tak memberikan rasa hormat kepadanya. Maka dari itu, Ronaldo enggan melayangkan hal serupa kepada Ten Hag.
 
Tak sampai di situ, Ronaldo juga menghina mantan manajer MU, Ralf Rangnick, dengan menyatakannya tak pantas memimpin MU. Bagi Ronaldo, Rangnick bukan pelatih atau manajer.***

Editor: Miradin Syahbana Rizky

Tags

Terkini

Terpopuler