Emil mengungkapkan, ikhtisar anggaran tahun 2022 sebesar Rp41,14 triliun untuk pendapatan daerah. Sementara belanja daerah sebesar Rp40,23 triliun, dan pengeluaran pembiayaan daerah sebesar Rp 857 miliar.
"Jadi volume APBD Jabar tahun 2022 sebesar Rp41,14 triliun," ungkapnya.
Emil juga menyampaikan, akibat dari pandemi COVID-19, realisasi pendapatan daerah tahun 2020 serta prognosis pendapatan daerah tahun 2021 mengalami penurunan signifikan.
"Sehingga target pendapatan daerah dan penyesuaian belanja tahun 2022 mendatang perlu pembahasan lebih lanjut agar anggaran yang dialokasikan dapat realistis untuk dilaksanakan," ujar Emil.
Baca Juga: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Sebut Hikmah Pandemi Gotong Royong Warga Makin Tinggi
Nota rancangan KUA-PPAS APBD Jabar TA 2022 ini selanjutnya akan dibahas oleh Badan Anggaran (Banggar) DPRD Jabar.***