Baca Juga: Konser Zidan dan Tri Suaka di Subang yang Diduga Abaikan Prokes, Wisata Taman Anggur, Subang Ditutup
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Bandung, Yayan A. Brilyana mengatakan, jaringan 5G membutuhkan fasilitas yang layak bagi masyarakat. Sehingga saat ini pemerintah terus berupaya menggeng pihak swasta untuk berkolaborasi.
"5G membutuhkan fasilitas. Tower itu bukan yang besar. Sekarang teknologi tower itu seperti antena kecil. Maka hitungan kita butuh 4.000-5.000 tower, sementara yang besar ada 1.500, " katanya.
Untuk itu, kata Yayan, Pemkot Bandung mendelegasikan kepada PT BII untuk menyiapkan fasilitas infrastruktur tersebut.
"Upayanya itu delegasikan ke PT BII, nanti PT BII yang akan mengadakan juga menyeiapkan fasilitas infrastruktur di Kota Bandung," ujarnya.
Ia berharap, wifi gratis di Kota Bandung terus berjalan, sehingga mendorong agar swasta untuk ikut serta berkolaborasi memasifkan hal yang serupa.
Yayan menargetkan 50 taman di Kota Bandung bisa terfasilitasi oleh wifi gratis.
Baca Juga: Dua Tahun Menanti, Akhirnya Warga Kuningan Punya Taman Kota Baru
"Kita targetkan sampai 50 taman, ini tinggal waktu saja karena tidak mudah (teknis) tarik kabel " ujarnya.