Pemkot Bandung Usul Green Infrastructure Pembangunan Fly Over Nurtanio

- 28 November 2022, 11:09 WIB
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna /Adpim Kota Bandung/

"Terutama bagi yang lahannya terambil oleh rencana penlok ini. Prinsipnya jangan sampai merugikan masyarakat. Pun rekayasa jalannya harus jelas saat pembangunan agar tidak mengganggu lalu lintas," jabarnya.

Menurutnya, dengan kehadiran fly over Nurtanio ini, nilai manfaatnya akan semakin bertambah setelah rel kereta api cepat selesai dibangun.

Baca Juga: Jadwal SCTV 28 November 2022, Akan Ada FIFA World Cup Qatar 2022, Happy Cipung Day Hingga FTV

"Karena setelah orang turun dari kereta mereka bisa langsung dipermudah lewat fly over ini," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Satker PJM Wilayah IV Jawa Barat Kementerian PUPR, Dedi Hariadi menjelaskan, biaya yang digelontorkan pemerintah pusat untuk pembebasan dan uang ganti rugi (UGR) sebanyak Rp120 miliar.

"Hasil hitungan awal untuk pembebasan dan UGR adalah Rp120 miliar. Tapi kalau misalnya kurang, bisa kita tambah lagi," aku Dedi.

Baca Juga: Jadwal ANTV Senin, 28 November 2022, Akan Intip Seleb, Bintang Samudera, Naagin 3 Hingga Suami Pengganti

Timnya melalui para camat dan lurah telah berkoordinasi dengan masyarakat setempat. Terdapat tiga kelurahan yang dilintasi fly over ini, yakni Kelurahan Garuda, Dunguscariang, dan Husein Sastranegara.

"Luas lahan keseluruhan 4.565 meter persegi. Fly over ini terdiri dari satu lajur dua jalur," jelasnya.

Konstruksinya akan digarap selama 10 bulan. Tahap perencanaan penlok dimulai Desember 2022, pengerjaan maksimal hingga 31 Desember 2022.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah