Network
BERITA KBB- Plt Bupati Bandung Barat Henky Kurniawan langsung memberikan respon terkait belum adanya perbaikan jalan di akses wisata Kolonel Masturi, Kecamatan Cisarua akibat longsor.
Hengky Kurniawan mengaku telah menyurati pemerintah provinsi (Pemprov) Jawa Barat guna perbaikan jalan bisa dilakukan sesegera mungkin sehingga aktivitas masyarakat dan wisatawan tidak terganggu.
"Kita sudah bersurat ke Provinsi. Sebelumnya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bandung Barat (KBB) juga sudah menyurati Pemprov Jabar," ucap Hengky melalui pesan WhatsApp, Jumat 16 April 2021.
Baca Juga: Kerap Diburu Saat Ramadhan Tiba, Ini 5 Manfaat Mengkonsumsi Buah Kurma untuk Berbuka Puasa
Baca Juga: Tengah Berbahagia Usai Menikah, Atta Halilintar Tiba-Tiba Ungkap 'Musibah' yang Dialami Keluarganya
Hengky menambahkan, selain membuat surat resmi ke Pemprov Jabar, pihaknya juga secara nonformal sudah menyampaikan persoalan longsornya Jalan Kolonel Masturi langsung ke Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melalui komunikasi personal.
"Saat pertemuan dengan Pak Gubernur saya sudah sampaikan terkait jalan. Yang penting Pak Gubernur mengetahui dan sudah jadi atensi beliau," tuturnya.
Sebelumnya, Anggota DPR RI daerah pemilihan 2 Jawa Barat Yadi Srimulyadi bersama Anggota Komisi IV DPRD Jabar Nia Purnakania prihatin dengan belum adanya perbaikan jalan di akses wisata Jalan Kolonel Masturi yang rusak akibat longsoran.
Baca Juga: Kini Jadi Idola Kaum Hawa, Arya Saloka Akui Dulu Kerap Jadi Korban Ghosting
Akibatnya, kendaraan besar seperti bus yang mengangkut wisatawan tidak bisa melewati jalur tersebut. Sedangkan kendafaan mobil dan motor harus sabar bergiliran dengan sistem buka tutup jalur.
"Saya prihatin melihat kondisi Jalan Kolonel Masturi yang longsor di dekat Curug Cimahi. Akses ini sangat penting untuk jalur wisata di Kabupaten Bandung Barat khususnya Lembang," ucap Yadi Srimulyadi saat reses dengan memantau kondisi Jalan Kolonel Masturi, Lembang, Senin 12 April 2021.
Baca Juga: Tak Perlu Ribet, Simak 6 Tips Bangunkan Sahur Anak dengan Mudah Berikut Ini
Anggota DPR Dapil Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Bandung ini melihat bahwa perbaikan serta pelebaran jalan merupakan kebutuhan utama saat ini agar wisatawan bisa nyaman melewati Jalan Kolonel Masturi. Apalagi, seperti diketahui pendapatan asli daerah (PAD) Pemerintah daerah Bandung Barat banyak bersumber dari sektor wisata.
"Karena KBB hidup dari sektor pariwisata maka sebaiknya Jalan Kolonel Masturi yang tergerus akibat longsor ini harus segera diperbaiki. Bahkan, kalau perlu buat konsep kedepan agar jalan dilebarkan. Ini penting untuk investasi," katanya.
Yadi Srimulyadi menuturkan saat ini modal utama bagi pemerintah agar bisa menarik investor adalah dengan memperbaiki atau membangun infrastruktur. Dengan infrastruktur yang bagus seperti jalan, maka dipastikan investasi dari pihak swasta akan datang dengan sendirinya.
Baca Juga: Saatnya Jabar Bergerak Mencakup Wilayah Lebih Luas Supaya Bisa Menebar Kebaikan Lebih Luas Lagi
"Wisata itu modal utama pemerintah adalah infrastruktur salah satunya jalan. Setelah itu, yang akan investasi pasti swasta. Jalan bagus akan berdampak pada segala hal," tuturnya.
Untuk itu, Yadi Srimulyadi siap memfasilitasi para pelaku wisata untuk sama-sama mendorong agar Jalan Kolonel Masturi semakin nyaman dilewati dan digunakan."Jalan yang bagus akan menghidupkan ekonomi masyarakat," katanya.
Hal senada dikatakan Anggota Komisi IV DPRD Jabar Nia Purnakania SH, MKn. Bahkan, Nia mengaku siap mendorong dinas Pekerjaan Umum (PU) Jabar untuk segera memperbaiki Jalan Kolonel Masturi.
"Harusnya perbaikan jalan disini diprioritaskan karena Jalan Kolonel Masturi ini akses penting jalur wisata. Kita tanya dulu apa kendalanya sehingga dari Januari belum diperbaiki," ucap Nia yang saat ini berada di komisi yang membidangi infrastruktur.
Baca Juga: Video Musik BTS Kembali Raih 1 Miliar Penayangan di Youtube, ARMY yuk Simak Daftar Lengkapnya
Nia Purnakania menambahkan, perbaikan jalan merupakan faktor utama untuk menghidupkan kembali ekonomi di masyarakat usai dihantam pandemi Covid-19. Apalagi, kerusakan di Kolonel Masturi akibat faktor bencana alam seperti longsor.
"Akan berbahaya jika ini terus didiamkan tidak dipernaiki. Kerusakan tak sampai 20 meter, seharusnya bisa segera ditanggulangi bahkan dibuatkan konsep yang baik di masa mendatang," katanya.
Sementara itu, Komisaris Dusun Bambu Endy Tjahyadi menyambut baik adanya perhatian dari pihak legislatif.
Oleh karena itu, Endy berharap kerusakan di Jalan Kolonel Masturi bisa segera teratasi. Sehingga wisatawan bisa nyaman berkunjung di Lembang.
"Jalan Kolonel Masturi ini banyak yang menggunakan. Mobilitas wisatawan hingga masyarakat sangat terganggu dengan adanya longsoran di Kolonel Masturi. Bahkan, ada yang putar balik saat tahu jalan menggunakan sistem buka tutup bergiliran," tutur Endy Tjahyadi. ***
