Network
BERITA KBB – Jumlah pekurban dan hewan kurban yang disembelih oleh Yayasan Darul Hikam tahun ini meningkat 20% dibanding tahun 2020.
Padahal saat ini situasi sedang ada dalam masa puncak pandemi, dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Hal itu dikatakan Ketua Yayasan Darul Hikam Sodik Mudjahid di sela-sela acara penyembelihan hewan kurban, di Dago Giri, Kabupaten Bandung Barat, Selasa, 20 Juli 2021.
Baca Juga: Resep Olahan Sate Daging Kurban Saat Idul Adha, Bisa Untuk Buat Sate Kambing Ataupun Sapi, Empuk dan Lezat
" Yang mengejutkan pada puncak pandemi ini, jumlah kurban justru lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Diperkirakan peningkatan jumlah kurban ataupun bobot daging mencapai 20% dari tahun sebelumnya. Ini menunjukkan meningkatnya kesadaran berkurban dan ketakwaan kepada Allah Subhanahu wa Ta'alla, sekaligus semangat untuk membantu saudara-saudara kita yang terdampak oleh pandemi,” ucap Sodik.
Sodik menjelaskan meskipun pandemi tengah melonjak, Yayasan Darul Hikam tetap mengajak keluarga besar Darul Hikam untuk semangat berkurban.
Alhasil, sebanyak 28 sapi dan 91 domba dipersembahkan keluarga besar Darul Hikam yang terdiri atas orangtua siswa, patungan siswa-siswi, guru, dan karyawan.
Juga sumbangan hewan kurban dari mantan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi yang menyembelih sendiri seekor sapi limosin hampir 1 ton dan kurban dari masyarakat umum yang turut berpartisipasi.
Meningkatnya jumlah pekurban dikarenakan tak terlepas dari edukasi yang dilakukan oleh Yayasan Darul Hikam kepada orang tua siswa, jemaah Darul Hikam, dan masyarakat luas bahwa kurban adalah solusi untuk mengatasi pandemi.
