Network
BERITA KBB- Para pelaku wisata mengaku mengucapkan terima kasih kepada Bupati Bandung Barat Hengki Kurniawan yang telah mengupayakan perbaikan serta pelebaran jalan di Kolonel Masturi, Lembang.
Hengki Kurniawan mengatakan bahwa perbaikan jakan ini bisa terlaksana karena pihaknya terus membangun komunikasi dengan Pemprov Jawa Barat. Sebab, seperti diketahui bahwa Jalan Kolonel Masturi merupakan jalan provinsi.
"Saya terus berkomunikasi dengan Pak Gubernur. Kita berikan ke Pak gubernur data-data kemacetan di sana yang sampai beberapa kilometer. Kita juga siapkan berita tentang jalan longsor di Kolonel Masturi," ujar Kang Hengki belum lama ini.
Baca Juga: Sinopsis Daftar Pemain Preman Kok Kalah Sama Guru Killer Rabu 16 Agustus 2023 Pukul 14.30 WIB
Kang Hengki menambahkan, perbaikan ini tentunya sangat baik untuk memulihkan kembali pariwisata serta ekonomi di daerah Cisarua dan Lembang. Sebab, selama jalan tersebut longsor kegiatan pariwisata sangat terdampak.
"Alhamdulillah semoga ini akan memperlancar kembali kebangkitan ekonomi dan wisata Lembang. Kita akan dukung berbagai upaya agar pariwisata Lembang kembali normal seperti sediakala," ucapnya.
Sementara itu,dengan adanya perbaikan dan relokasi jalan Kolonel Masturi, sejumlah pelaku pariwisata begitu sumringah dan senang dengan langkah yang diambil Pemprov Jawa Barat. Menurut mereka, langkah dinas terkait ini akan menghidupkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi di Lembang.
KBBBaca Juga: Sinopsis Daftar Pemain Hujan Cintamu Membasahi Hati Yang Kemarau Rabu 16 Agustus 2023 Pukul 12.30 WIB
Salah satunya adalah Perhutani Alam Wisata atau Palawi. Menurut General Manager Perhutani Alam Wisata Wilayah Barat Ir Komarudin perbaikan jalan ini pihaknya semakin optimis kedepannya Curug Pelangi akan semakin ramai oleh wisatawan.
"Jadi Alhamdulillah memang 2 tahun lebih kegiatan wisata di Cisarua terhambat dan itu bukan hanya Palawi. Jalan longsor yang kemudian diberlakukan sistem buka tutup ini memang menghambat laju sektor wisata," ujar Komarudin.
Untuk itu, Komarudin sangat bersyukur dengan terealisasinya perbaikan jalan di Kolonel Masturi. Tak lupa ia mengucapkan terima kasih keoada Pemprov Jabar hingga Pemkab Bandung Barat, DPRD Jabar serta dinas terkait.
"Palawi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dari Pemprov dan DPRD Jabar serta Pemkab KBB yang telah memperjuangkan perbaikan jalan ini. Tentu kedepannya akan sangat berdampak positif," tuturnya.
Dia mengakui, selama jalan di sekitar longsor, Curug Pelangi tak pernah memaksimalkan jumlah pengunjung. Namun, jika perbaikan berjalan lancar, tak menutup kemungkinan jumlah kunjungan akan kembali normal.
"Selama dua tahun ini kan memang bus tidak bisa masuk. Semoga dengan adanya perbaikan dan pelebaran jalan nanti akan kembali menggeliatkan pariwisata dan ekonomi di Cisarua Lembang," tuturnya.
Hal senada dikatakan Komisaris Dusun Bambu Endy Tjahyadi. Menurut Endy, pihaknya optimis perekonomian di daerah Cisarua, Lembang akan normal kembali.
"Jalan Kolonel Masturi inikan ibarat urat nadi menuju Lembang dan Cimahi. Jadi tentunya Dusun Bambu sangat bersyukur adanya perbaikan jalannya," tuturnya.
Untuk itu, Dusun Bambu siap melakukan gebrakan promosi agar kunjungan wisatawan kembali meningkat. Salah satunya dengan melakukan kegiatan pemecahan rekor MURI yang akan dilakukan pada 19 Agustus 2023 ini.
"Kita akan siapkan stretegi marketing agar adanya perbaikan jalan ini kedepannya pariwisata semakin ramai. Kita akan awali dengan pembuatan rekor MURI Pada 19 Agustus 2023 ini," tuturnya.
Rencananya, yakni pembuatan rekor MURI ketan terbesar dengan membuat bentuk bangunan seperti Gedung Sate, bangunan ikonik Jawa Barat.
Sebelumnya diberitakan, jalan Kolonel Masturi di Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) akhirnya diperbaiki setelah selama 2,5 tahun tak tersentuh perbaikan.
Jalan utama yang menghubungkan Cimahi, Padalarang menuju Lembang ini kedepannya akan memiliki lebar 6 meter, bahu 1 meter dan saluran 1 meter. **
