Sekda Jabar Promosikan Berbagai Proyek kepada Investor West Java Investment Summit 2021

- 22 Oktober 2021, 05:43 WIB
 Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja saat memaparkan sejumlah proyek unggulan pada The 3rd  West Java Investment Summit 2021 di Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Kamis, 21 Oktober 2021.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja saat memaparkan sejumlah proyek unggulan pada The 3rd West Java Investment Summit 2021 di Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Kamis, 21 Oktober 2021. /Denny Alung/Biro Adpim Jabar/

BERITA KBB – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja mempromosikan sejumlah proyek kepada investor yang hadir di The 3rd West Java Investment Summit 2021 di Hotel Savoy Homann, Kota Bandung, Kamis, 21 Oktober 2021.

Dalam penjelasan proyek dengan topik _“Investment on Infrastructure and Agroindustry to Support West Java Economic Resilience”_, Setiawan mengatakan terdapat tiga hal yang menjadi fokus.

Pertama, pembangunan infrastruktur yang menjadi penopang jalannya perekonomian. Ia mencontohkan Kertajati Aerocity merupakan wilayah industri dengan luas 3,480 hektare di Kabupaten Majalengka dengan jumlah investasi Rp1,2 miliar.

Baca Juga: 31 Proyek dan 33 MoU Ditawarkan di West Java Investment Summit 2021

"Kota Metropolitan Urban Rail adalah proyek transportasi umum untuk mendukung perkotaan aktivitas di wilayah Metropolitan Bandung," ujar Setiawan.

Lalu ada Sinumbra yang berfungsi sebagai sistem pasokan air daerah Bandung yang berasal dari tiga mata air, yakni Situ Nyonya, Situ Bayongbong, dan Rancasuni Kabupaten Bandung.

Kemudian listrik tenaga surya (solar power plant) yang akan dikembangkan di 173 sekolah termasuk 121 kejuruan sekolah dan 52 sekolah menengah. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan energi terbarukan.

Baca Juga: Targetkan Dihadiri 1.500 Investor, West Java Investment Summit 2021 Dorong UMKM Terus Berkembang

Kemudian Provincial Distribution Center (PDC) bertujuan untuk menjaga dan mengontrol stabilitas ketersediaan kuantitas dan harga dari barang dasar. Sebagai upaya perlindungan konsumen.

Lalu ada Agro Techno Park, sebuah kawasan yang berfungsi untuk berbagai jenis pertanian pangan, tanaman dan perkebunan, peternakan, perikanan dan pemrosesan produk dengan menggunakan teknologi.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x