Menaker Kunjungi Buruh Penerima Bantuan Subsidi Upah

- 6 Oktober 2020, 22:53 WIB
Menaker Ida Fauziyah berbincang dengan buruh penerima bantuan di Citeureup, Bogor.
Menaker Ida Fauziyah berbincang dengan buruh penerima bantuan di Citeureup, Bogor. /Biro Humas Kemenaker

BERITA KBB – Ditengah maraknya isu aksi mogok nasional dan unjuk rasa terkait telah disahkannya RUU Cipta Kerja, Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, mengunjungi rumah buruh di Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa, 6 Oktober 2020.

Kunjungan ke pekerja atau buruh penerima program bantuan pemerintah berupa subsidi gaji/upah (BSU) itu, dilakukan sebagai upaya memastikan bahwa bantuan tersebut langsung diterima oleh yang berhak menerimanya. 
 
Menaker Ida menyatakan bahwa per hari ini, penerima bantuan subsidi gaji/upah sudah masuk tahap IV. Secara total, penyaluran subsidi gaji/upah tahap I telah mencapai 99,32 persen, tahap II mencapai 99,32 persen, tahap III mencapai 99,32 persen, dan tahap IV mencapai 95,32 persen.
 
 
"Totalnya adalah 98,42 persen. Jadi hampir yang menerima program dari tahap I sampai tahap IV sudah 98 persen,” kata Menaker Ida.
 
Sementara untuk tahap V, Menaker Ida mengatakan akan disalurkan pada Rabu, 7 Oktober 2020. Pihaknya sudah menerima data dari BPJS Ketenagakerjaan untuk tahap kelima dan telah memproses selama empat hari kerja.
 
“Insya Allah besok akan bisa dicairkan sebagaimana sebelumnya akan disampaikan kepada KPPN. Kemudian KPPN mencairkan kepada bank penyalur, dari bank penyalur akan disampaikan kepada penerima subsidi gaji/upah,” katanya.
 
 
Ia menegaskan bahwa bahwa penerima bantuan subsidi gaji/upah tidak hanya pekerja yang memiliki nomor rekening Bank HIMBARA, tetapi juga pekerja yang memiliki nomor rekening luar Bank HIMBARA.
 
“Alhamdulillah, mudah-mudahan kita bisa menyelesaikan seluruh subsidi upah ini kepada penerima 12,4 juta penerima program. Semuanya sudah diverifikasi dan divalidasi oleh BPJS Ketenagakerjaan,” ucapnya.
 
Ia berharap, program bantuan subsidi gaji/upah memberikan manfaat dan meningkatkan daya beli masyarakat, sehingga dapat meningkatkan konsumsi masyarakat di era Pandemi Covid-19.
 
 
Salah seorang pekerja yang dikunjungi Menaker Ida, Herningsih (38 tahun), mengungkapkan rasa syukur atas BSU yang diterimanya. Kata Erni, BSU sangat bermanfaat untuk kebutuhan keluarganya, terlebih saat kondisi ekonomi yang tengah mengalami kelesuan akibat pandemi Covid-19.
 
Erni mengungkapkan, BSU yang diterimannya dialokasikan untuk membayar biaya sekolah anaknya yang baru masuk SMP dan SMA. Selebihnya, untuk keperluan yang lain. Alhamdulillah. Bagi saya, ini sangat bermanfaat banget, untuk memenuhi kebutuhan empat anak saya juga" katanya.***

Editor: Ade Bayu Indra


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x