Barnum Effect Mempengaruhi Kepribadian Manusia Hingga Percaya Zodiak? Simak Penjelasan Beserta Cara Atasinya

- 11 Juli 2022, 20:35 WIB
The Greatest Showman 2
The Greatest Showman 2 //Screenrant
 
 
BERITA KBB - Kamu pernah menonton film The Greatest Showman? Kalau pernah mungkin kamu gak sadar kalau sebetulnya film tersebut terinspirasi dari kisah Phineas Taylor Barnum.
 
Barnum merupakan pendiri kelompok sirkus ternama bernama Barnum & Bailey serta pebisnis hebat sekaligus politisi.
 
Menurut Denis Dutton, karena kerap menyebarkan hoax serta melanggar HAM terhadap anggota kelompok sirkusnya, Barnum mendapat kecaman dari berbagai pihak. Salah satunya merupakan seorang psikolog bernama Paul Everett Meehl.
 
 
Melalui esai yang ditulisnya, Meehl menyebutkan bahwa apa yang dikatakan Barnum tidak berdasar serta tidak masuk akal, apalagi dipertanggungjawabkan kebenarnya.
 
Dari esai yang diberi judul ‘Wanted – A Good Cookbook’ itulah tercetus istilah Barnum Effect yang kita kenal hingga saat ini.
 
Barnum Effect secara sederhana adalah fenomena yang membuat individu percaya bahwa deskripsi kepribadian berlaku khusus untuk diri mereka. Padahal, faktanya deskripsi tersebut berlaku untuk semua orang.
 
 
Akibatnya, banyak orang yang tertipu karena telah meyakini kebenaran dari apa yang telah dikatakan sebelumnya.
 
Lantas, bagaimana Barnum Effect mempengaruhi kepribadian manusia? Kita ambil contoh secara tidak sengaja di laman explore Instagram kamu yang tiba - tiba muncul ramalan zodiak.
 
Sebut saja kamu berzodiak Gemini, menurut penjelasan dari akun tersebut, orang berzodiak Gemini terbilang paling kuat saat menghadapi masalah.
 
Kamu mengaminkan hal tersebut karena merasa sesuai dengan apa yang kamu rasakan.
 
 
Beberapa hari kemudian, kamu menemukan lagi akun lain yang mengatakan bahwa zodiak Gemini merupakan zodiak paling menyebalkan.
 
Merasa tidak sesuai dengan deskripsi tersebut, kamu lantas menepisnya.
 
Kondisi kamu menyakini apa yang dikatakan oleh zodiak tersebut adalah contoh dari efek Barnum yang tidak sadar mempengaruhi kepribadianmu.
 
Terlepas dari kebenaran kalimat yang dilontarkan dalam penjelasan tersebut, sebetulnya deskripsi penyabar, paling setia, ramah, dan sebagainya juga akan kamu temui pada deskripsi zodiak - zodiak lainnya.
 
Selain membuat kita percaya dengan zodiak hingga tes kerpibadian, contoh Barnum Effect yang kerap terjadi kepada kita adalah saat membuka aplikasi streaming film dan drama.
 
Di halaman depan, kita akan disuguhkan beberapa rekomendasi tontonan yang ditandai dengan tulisan For You dan sebagainya.
 
Selain itu, kadang ramalan atau apa pun di Tiktok kadang terasa relate saat lewat FYP kita. Lantas, kita percaya bahwa hal tersebut memang ditujukan kepada kita.
 
Sebetulnya, itu merupakan suatu cara kerja AI yang menyesuaikan algoritma kita. Di OTT, misalnya, karena kita kerap nonton anime atau drama Korea, maka halaman depan pasti akan berisi tontonan yang paling sering kita lihat.
 
Meskipun sering tidak kita sadari, hal - hal kecil semacam ini juga bagian dari Barnum Effect.
 
Kondisi yang membuat kita merasa seolah - olah apa yang lewat di beranda media sosial memang ditujukan untuk kita.
 
Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan agar tidak terjebak Barum Effect.
 
Hal paling sederhana yang bisa kita lakukan adalah dengan tidak mudah percaya terhadap pernyataan yang terlalu general dan bisa berlaku untuk semua orang.
 
Gunakan logika kamu, jangan langsung percaya begitu saja pada horoskop, fortune teller, atau apa pun itu.
 
Selanjutnya, jangan lupa untuk melakukan cek validitas terhadap sumber. Meneliti kepribadian seseorang perlu screening selama bertahun - tahun.
 
Jadi, jangan langsung percaya dengan tes kepribadian yang ada di internet yang bahkan mungkin hasil yang kamu peroleh hari ini akan berubah satu minggu kemudian.
 
Tips terakhir agar tidak terjebak Barnum Effect adalah dengan menimbang pernyataan positif dan negatif yang dilontarkan. 
 
Baca lagi dengan saksama kalau sekiranya hal yang dikatakan bersifat umum, sebaiknya gak perlu menganggap hal tersebut sebagai sumber yang valid.
 
Kalau memang tertarik ingin melakukan tes kepribadian, sebaiknya datangi orang profesional pada bidangnya.
 
Mereka jauh lebih tahu dan paham serta tidak perlu dipertanyakan validitas serta reliabilitasnya.
 
Menganggap zodiak hingga tes kepribadian sebagai bagian dari bersenang - senang atau mengambil positifnya saja pun tak apa, asal jangan sampai terjebak Barnum Effect.***

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x