Jealousy itu Cemburu yang Berlebihan, Jangan Sampai Rasa Cemburu Menguasai Kita

- 6 November 2020, 07:12 WIB
Ilustrasi cemburu
Ilustrasi cemburu /Pixabay

BERITA KBB - Kecemburuan umumnya mengacu pada pikiran atau perasaan tidak aman, takut, dan perhatian atas relatif kurangnya harta benda atau keamanan. 

Kecemburuan dapat terdiri dari satu atau lebih emosi seperti kemarahan, kebencian, ketidakcakapan, ketidakberdayaan atau merasa jijik akan sesuatu.

Kecemasan memperburuk perasaan cemburu.  Bayangkan terus-menerus mengkhawatirkan semua hal buruk yang berpotensi dilakukan pasangan Anda misalnya.

Baca Juga: Fotografer Wajib Baca, Cara Menentukan Sudut Pengambilan Foto yang Baik

Ketidakamanan dan aspek ketidakamanan, seperti masalah citra tubuh dan kurangnya kepercayaan diri, menyebabkan Anda berasumsi bahwa pasangan Anda menginginkan orang lain atau akan menemukan seseorang yang lebih baik dari Anda.

Meskipun umumnya dikaitkan dengan perasaan negatif dan konfliknegatif hubungan,
Kecemburuan berfungsi sebagai fungsi penting untuk mencegah sumber daya seksual dan lainnya meninggalkan hubungan.

Mari berhenti untuk mendefinisikan kecemburuan, yang merupakan kebencian seseorang yang menikmati kesuksesan atau keuntungan, atau ketakutan kehilangan sesuatu yang Anda rasa adalah milik Anda (benar atau salah) kepada orang lain — pasangan Anda, sahabat Anda, dll.

 

Baca Juga: Gilang Kaget Lihat Foto Cahaya dan Axel Bermesraan, Sinopsis Anak Band, Jumat 6 November 2020
Kecemburuan tidak selalu berarti buruk.  Itu sifat manusia.  Wajar untuk merasa cemburu dari waktu ke waktu.

Kecemburuan menjadi masalah "saat kita tidak mampu mengontrol dan melakukan tindakan yang justru membahayakan atau merugikan orang lain hanya karena kecemburuan buta.

Halaman:

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x