Sinopsis One Piece Episode 1062: Alber Sang Lunarian, Kelinci Percobaan Pemerintah Jadi Tangan Kanan Kaido

Berita KBB - Berikut ini lanjutan sinopsis One Piece Episode 1062 yang berjudul “Hao no Santoryu! Zoro vs King”, yang menceritakan klimaks pertempuran antara sang pendekar pedang Straw Hat Pirates melawan tangan kanan kepercayaan Yonkou Kaido.

King membuka penutup wajahnya dan terlihatlah wajah asli sosok tangan kanan Kaido itu. Ia lalu kembali menyerang Zoro dalam wujud Pteranodon, tetapi Zoro berhasil menahannya. Zoro harus segera memenangkan pertempuran sebelum Enma melahap jiwanya.

King yang identitas aslinya terkuak, kini menganggap Zoro sebagai sebuah ancaman. Teringat dengan masa lalu di mana Kaido merekrutnya, ia menegaskan bahwa Kaido yang akan menjadi Raja Bajak Laut.

Baca Juga: Sinopsis Imlie ANTV Senin, 22 Mei 2023: Gembira! Polisi Kembalikan Penghargaan Aditya yang Telah Disita

Zoro membalasnya dan menyebut tidak bisa membiarkan hal itu terjadi, lalu bersiap melancarkan jurus En-O Santoryu Rengoku Onigiri dan melesat di udara. Tebasan pedangnya memotong bebatuan dan merambat ke arah King, yang dapat menghindar.

King lalu mengingat kilas balik saat ia ditahan di Punk Hazard oleh Angkatan Laut di bawah Pemerintah Dunia untuk menjadi kelinci percobaan. Saat itu, dirinya yang menjadi subjek percobaan hilang kendali dan membuka paksa mekanisme pengekangannya.

Di dalam lab Punk Hazard, Kaido muda yang tampaknya juga ditahan, menyaksikan bagaimana King muda mengalami tes daya tahan dengan dibakar hidup-hidup. Ia menghancurkan sistem pembakaran dengan kanabo-nya dan masuk ke ruangan ujicoba itu.

King menanyakan siapa Kaido, yang menjawab bahwa ia seorang bajak laut. Kaido mengaku terkesan dengan daya tahannya yang mampu menahan kobaran api yang membara di sekujur tubuhnya.

Mendengar hal itu, King menjadi marah dan mengira Kaido akan melakukan hal yang sama seperti Angkatan Laut. Namun, ia kembali tenang setelah Kaido menjawab bahwa ia akan keluar dari Punk Hazard dan membentuk bajak laut baru.

Setelah menghalau beberapa prajurit Angkatan Laut yang datang ke ruangan percobaan, Kaido menyebut akan mengubah dunia yang tidak menarik menjadi menarik, dan memberi kesempatan pada King untuk memutuskan pilihannya.

Baca Juga: Atlet KBB Mampu Sumbangkan 7 Medali Untuk Indonesia di SEA Games Kamboja, Bupati Kang Hengki Berikan Kadedeuh

Singkat cerita, King dan Kaido berjalan menjauhi bangunan laboratorium Punk Hazard. Pasukan penjaga Angkatan Laut yang melihat mereka langsung mencoba menembak mereka, tapi Haoshoku Haki dari Kaido menghentikan mereka sebelum sempat menembak.